Yasin Limpo Jadi Tersangka Dugaan Korupsi, Rocky Gerung: Mungkin Banyak Pro Anies

Bagikan

BANDUNG, TM.ID: Kasus dugaan korupsi yang menjerat Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo membuat pengamat politik Rocky Gerung berbicara.

Dia menilai kasus dugaan korupsi yang terjadi di Kementerian Pertanian (Kementan) yang kini sedang dalam penyidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berkaitan dengan politik.

Karena kata dia, kasus yang diduga menyeret Yasin Limpo itu, adalah salah satu upaya menjegal Anies Baswedan maju dalam Pilpres 2024.

Karena seperti Mantan Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Jhonny G Plate yang kini jadi terdakwa dalam kasus korupsi BTS 4G, SYL merupakan kader Partai NasDem yang mengusung Anies sebagai calon presiden.

BACA JUGA: Usai Geledah Rumah Dinas, KPK Tetapkan Syahrul Yasin Limpo Jadi Tersangka

“Mungkin karena terlalu banyak orang yang pro Anies di situ, di Makassar, dianggap bahwa ada center of gravity baru di Makassar,” kata Rocky dikutip dalam siniar yang ditayangkan akun resminya di Youtube, dilihat Sabtu (30/9/2023).

“Karena itu supaya gravitasinya tidak terlalu kuat, maka orang yang ada di situ yaitu Mentan Syahrul Limpo itu diobok-obok rumahnya,” lanjut Rocky tegas.

Rocky juga mengatakan, bergabungnya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ke Koalisi Perubahan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin yang jadi calon wakil presiden Anies, membuat pencalonan mantan Gubernur DKI Jakarta itu semakin memungkinkan untuk terjadi.

“Presiden Jokowi mungkin tiba pada fakta bahwa ini Anies unstoppable, tetapi upaya untuk mencegah atau memungkinkan pencalonan Anies itu tidak mulus, tetap akan diupayakan,” ungkapnya.

Seperti yang diketahui, proses penggeledahan dilakukan penyidik KPK di rumah dinas Mentan Syahrul Yasin Limpo dilakukan pada hari Kamis (28/9) sampai Jumat (29/9) kemarin.

Rumah dinasnya terletak di Jalan Widya Chandra V nomor 28, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

“Informasi yang kami peroleh, proses kegiatan penggeledahan masih berlangsung di tempat dimaksud,” ucap Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri, Jumat (29/9) kemarin.

Soal dugaan barang bukti yang disita dalam proses penggeledahan itu Ali mengatakan belum bisa disampaikan kepada publik.

BACA JUGA: Profil Syahrul Yasin Limpo yang Jadi Tersangka KPK

“Sebagaimana yang sering kami sampaikan, KPK hanya akan sampaikan seluruh proses penanganan perkara secara utuh pada saatnya setelah semua proses penyidikan cukup dilakukan,” terangnya.

KPK dalam penggeledahan tersebut, membawa alat penghitung uang.  Penggeledahan dilakukan oleh penyidik berkaitan dengan dugaan korupsi yang terjadi di lingkungan Kementan. Bahkan KPK sedang menganalisis keterangan 49 pejabat yang ada di plat merah itu.

“Termasuk Syahrul Yasin Limpo selaku Menteri Pertanian. KPK tengah mengusut tiga klaster dugaan korupsi di lingkungan Kementerian Pertanian,” kata Ali.

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Hobi mengupil
Hobi Ngupil Bisa Berisiko?
Jonatan Christie
Takluk dari Antonsen, Jonatan Christie Runner-Up China Masters 2024
Dapat Gelar Man Of The Match Hingga Pimpin Viking Clap
Dapat Gelar Man Of The Match Hingga Pimpin Viking Clap, Kevin Mendoza Sampaikan Isi Hatinya
Mateo Kocijan absen
Dapat 4 Kartu Kuning, Mateo Kocijan Terpaksa Absen 1 Pertandingan
C2ED7629-D0C4-40F7-ADC5-E2406CEE1D5A
Gunung Dempo Meletus, Jalur Evakuasi Warga Disiapkan
Berita Lainnya

1

7 Fakta Penting Pernikahan Nissa Sabyan dan Ayus yang Menghebohkan Publik

2

Password Wifi MCD Terbaru 2024!

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat

5

Tespek Positif Belum Tentu Hamil? Ini Penjelasannya
Headline
Verstappen Masuk Daftar Legenda Formula 1
Raih Gelar Juara Dunia, Verstappen Masuk Daftar Legenda Formula 1
Bojan Hodak Singgung Kerasnya Lapangan Stadion GBLA
Dedi Kusnandar Mengalami Cedera, Bojan Hodak Singgung Kerasnya Lapangan Stadion GBLA
Gubernur Bengkulu Ikut Terjaring OTT KPK
Gubernur Bengkulu Ikut Terjaring OTT KPK
Ini Alasan Persib Memarkir David da Silva
Dan Terjadi Lagi, Ini Alasan Persib Memarkir David da Silva