BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Banjir yang melanda di Kabupaten Bandung sejak Rabu (20/11/2024) hingga hari ini Minggu (24/11/2024) pagi menyebabkan 2.014 rumah terendam dengan 12.250 keluarga terdampak.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Beny Sonjaya mengatakan, banjir Kabupaten Bandung berdampak di Kecamatan Bojongsoang, Baleendah, Dayeuhkolot, dan Cilampeni.
Dia mengatakan, BPBD Kabupaten Bandung mendirikan tenda pengungsian untuk membantu warga terdampak banjir pada empat kecamatan di daerah itu.
“Kami mendirikan tenda di kawasan Taman Air Bojongsoang untuk warga terdampak banjir Dayeuhkolot dan sekitarnya,” kata Beny melansir, Antara.
Beny mengungkapkan, banjir Banjir di Kabupaten Bandung terus meluas seiring meningkatnya curah hujan. Di Kecamatan Dayeuhkolot, ketinggian air bisa mencapai 2 meter.
Selain mendirikan tenda pengungsian, kata dia, BPBD juga memberikan bantuan berupa sembako, beras, terpal, serta alat kebersihan untuk para pengungsi.
BACA JUGA: Banjir Bandang Terjang Gununghalu Bandung Barat
“Logistik dari BPBD sudah mulai menipis, sehingga kami terus berupaya mencari bantuan tambahan dari pihak-pihak lain untuk mencukupi kebutuhan para pengungsi,” kata dia.
Banjir di Kabupaten Bandung dipicu intensitas hujan yang tinggi dalam beberapa hari terakhir. Akibatnya, Sungai Citarum meluap dan menggenangi empat kecamatan.
(Kaje/Usk)