DPR Desak Usut Korupsi 7 Ton Emas PT Antam, Kejagung Punya Nyali?

korupsi emas antam
Ilustrasi dugaan korupsi 7 ton emas PT Antam (Foto: PT Antam)

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: DPR RI mendesak Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk mengusut kasus dugaan korupsi 7 Ton emas di PT Antam (Aneka Tambang).

Desakan itu disampaikan Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni. Ia meminta Kejagung bergerak cepat mengusut kasus dugaan korupsi 7 ton emas itu sebagai momentum ‘bersih-bersih’ Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Terlebih, kata Sahroni jika melihat spirit pemberantasan korupsi antara Kejagung dan Kementerian BUMN yang selaras. Bahkan pucuk pimpinan kedua lembaga ini sama-sama tidak ada yang pernah mau menolerir pratik korupsi.

“Jadi, tidak ada alasan untuk tidak mengusut para oknum PT Antam yang diduga terlibat,” tegas Sahroni, seperti dilansir Parlementaria, Selasa (30/1/2024).

Politisi Fraksi Partai NasDem ini mengatakan, korupsi 7 ton emas setara dengan nilai uang Rp1,1 triliun, yang jelas sangat merugikan negara.

“Negara mengalami kerugian yang tidak main-main. Tapi, saya 100 persen tidak yakin kalau tidak ada penyelenggara negara yang terlibat,” tegas Sahroni.

Ia pun mendesak semua pihak yang terlibat harus dijerat, termasuk pejabat negara yang dimungkinkan ikut terlibat. Sebab, korupsi terjadi karena adanya penyalahgunaan kewenangan yang dilakukan pejabat negara.

“Makanya, saya minta Kejagung cepat usut oknum di PT Antam, pasti banyak yang terlibat,” katanya.

BACA JUGA: Budi Said jadi Tersangka Penipuan Emas Antam, Hingga Rp1,1 Triliun!

Sahroni pun berharap pengusutan kasus ini membuat PT Antam kembali berkinerja baik. Ia meminta Kejagung untuk membersihkan PT Antam agar bisa kembali bersinar layaknya emas 24 karat.

Sebagaimana diketahui, Direktur Penyidikan Jampidsus Kejagung Kuntadi mengatakan sudah menetapkan Budi Said dalam kasus dugaan korupsi emas di PT Antam, yang merugikan negara sekitar Rp1,1 triliun.

Kejagung menduga terjadi manipulasi dalam pembelian emas yang dilakukan BS dengan PT Antam pada 2018. Kejagung saat ini tengah menyelidiki oknum di dalam PT Antam.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
KPK Cegah Yasonna dan Hasto ke Luar Negeri
Terkait Kasus Dugaan Suap PAW, KPK Cegah Yasonna dan Hasto ke Luar Negeri
Ciwalk Bandung
Tempat Liburan Akhir Tahun yang Beda di Bandung
Sopir Truk Kecelakaan Maut Bus Rombongan Pelajar di Tol Pandaan jadi Tersangka
Sopir Truk Kecelakaan Maut Bus Rombongan Pelajar di Tol Pandaan jadi Tersangka
Tyronne del Pino Singgung Soal Dampak Menurunnya Kondisi Fisik
Tyronne del Pino Singgung Soal Dampak Menurunnya Kondisi Fisik Terhadap Performa Permainan Persib
Tiket reguler premium Solo Safari
Cari Tahu Perbedaan Tiket Reguler dan Premium Solo Safari!
Berita Lainnya

1

Anggota Komisi 2 DPRD Jabar Imbau Masyarakat Aware Terhadap Konsumsi Makanan dengan Kadar Gula Tinggi

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Aktivitas Kawah Sileri Gunung Dieng Meningkat, Masyarakat dan Wisatawan Tidak Masuki Wilayah Radius 500 Meter

4

Gunung Mas Group (GMG) dan LKP Bina Ilmu Gelar Pelatihan Operator Dump Truck ke-2 yang Didukung Disnakertrans Malut

5

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat
Headline
Legislator Minta Perusahaan Penumpah Zat Kimia di Padalarang Diberi Sanksi Berat
Legislator Minta Perusahaan Penumpah Zat Kimia di Padalarang Diberi Sanksi Berat!
Gabriel Martinelli Bisa Jadi Opsi Arsenal Ganti Bukayo Saka
Gabriel Martinelli Bisa Jadi Opsi Arsenal Ganti Bukayo Saka
Manchester United Siapkan Pengganti Rashford
Manchester United Siapkan Pengganti Rashford
Man City Incar Kiper Sensasional Juventus
Man City Incar Kiper Sensasional Juventus

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.