Kemlu Upayakan Pembebasan Warga Jaksel Disekap di Myanmar, Pelaku Tak Bernurani

warga jaksel disekap myanmar (1)
(Ilustrasi.Pixabay)

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI saat ini sedang bekerja sama dengan otoritas Myanmar untuk menangani kasus warga Jakarta Selatan (Jaksel) berinisial SA (27) yang disekap di Myanmar.

SA awalnya diduga dijanjikan pekerjaan dengan gaji sebesar Rp150 juta, tetapi malah menjadi korban penyekapan di negara tersebut.

Menurut pernyataan Diplomat Muda Direktorat Pelindungan Warga Negara Indonesia Kementerian Luar Negeri, Rina Komaria, koordinasi dengan otoritas Myanmar sangatlah rumit.

Hal itu dikarenakan wilayah tempat SA disekap, yaitu Myawaddy, merupakan daerah konflik yang dikuasai oleh kelompok bersenjata.

BACA JUGA: TPPO Berkedok Magang Mahasiswa ke Jerman, DPR Desak Kemendikbudristek Jangan Diam!

“Masih koordinasi dengan otoritas Myanmar, wilayahnya daerah konflik sehingga prosesnya kompleks,” ungkap Rina melansir Antara, Senin (12/08/2024)

KBRI Yangon, Myanmar, sudah menerima dan menangani laporan itu, kemudian berupaya untuk membebaskan SA dari penyekapan tersebut.

Pihak keluarga korban, yang diwakili oleh Daniel, menyatakan bahwa SA tidak hanya disiksa dan disekap, tetapi juga dimintai uang tebusan sebesar Rp478 juta untuk bisa pulang dengan selamat.

“Minta duit sekitar Rp18 jutaan dulu, itu buat meringankan beban dia biar tak disiksa,” tambah Daniel, sepupu korban.

Daniel menjelaskan warga Jaksel itu awalnya diajak oleh temannya, Risky untuk bekerja di Thailand dengan iming-iming gaji sebesar 10.000 dolar AS atau sekitar Rp150 juta.

Tidak pikir panjang, SA bersama Risky terbang ke Thailand pada 11 Juli 2024. Namun, sesampainya di Bangkok, Thailand, SA dan Risky berpisah dan SA kemudian berangkat ke Myanmar.

Dalam perjalanan menuju Thailand, SA bersama empat orang keturunan India lainnya menaiki satu mobil.

Namun di tengah perjalanan, SA dan Risky berpisah karena SA akan diberangkatkan ke Myanmar. SA sempat mengira bahwa ia akan dibawa ke Mae Sot, Thailand.

Namun, setelah delapan jam perjalanan, SA tiba di sebuah rumah berbentuk rumah susun di Myanmar.

“Dia berpikir mau dibawa ke Mae Sot, Thailand ternyata delapan jam perjalanan tak sampai juga, ternyata malah sudah tiba pada sebuah rumah berbentuk rumah susun di Myanmar,” jelas Daniel.

Keluarga SA pertama kali dihubungi oleh para penipu yang meminta tebusan sebesar 30.000 dolar AS atau sekitar Rp478 juta.

Dalam kesempatan tersebut, warga Jaksel itu mengaku bahwa ia tidak dapat berbicara leluasa dengan keluarganya saat terhubung melalui telepon karena pengawasan ketat dari para pelaku.

Menurut pengakuan SA, ia mengalami penyiksaan secara fisik maupun mental. Kejamnya para pelaku, bukan hanya sekedar tidak memberikan makanan dan minuman, tetapi juga memukulnya dengan menggunakan tongkat baseball.

Kondisi ekonomi keluarga yang terbatas membuat mereka belum mampu memberikan dana sebesar permintaan para pelaku.

Hingga saat ini, keluarga SA masih terus dihubungi oleh para pelaku yang menuntut tebusan.

Keluarga SA sudah melaporkan kejadian itu kepada Kemlu, Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), serta Polda Metro Jaya.

Semua pihak berwenang itu sedang berupaya mencari titik terang untuk membebaskan SA dari penyekapan di Myanmar.

 

(Saepul/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
makan bergizi gratis-12
Buntut Kritik Siswa, Deddy Corbuzier Terancam Hukuman Disiplin Militer
Tyronne del Pino Tatap Optimis Duel Kontra PSM Makassar
Tyronne del Pino Tatap Optimis Duel Kontra PSM Makassar
Gervane Kastaneer: Lebih Fisikal
Sepakbola Indonesia Mirip Dengan Curacao, Gervane Kastaneer: Lebih Fisikal
PSKC Cimahi Sudah Siapkan Kejutan
Hadapi Bhayangkara FC, PSKC Cimahi Sudah Siapkan Kejutan
Vitor Tinoco jadi Pelatih Baru Barito Putera
Vitor Tinoco jadi Pelatih Baru Barito Putera di Sisa Musim Kompetisi Liga 1
Berita Lainnya

1

Ingat! ASN Minta Pindah Sebelum 10 Tahun Akan Dianggap Mengundurkan Diri

2

Kesulitan Akses SATUSEHAT Mobile, Cek Aplikasi Versi Terbaru!

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

P2MI: Penembakan WNI di Malaysia Tindakan Berlebihan
Headline
Barcelona Berhasil Tekuk Valenvia 7-1 di Camp Nou
Telak, Barcelona Berhasil Tekuk Valencia 7-1 di Camp Nou
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 27 Januari 2025
Proliga 2025 Pertamina Enduro Sapu Dua Kemenangan
Hasil Proliga 2025: Kandaskan Livin Mandiri, Pertamina Enduro Sapu Dua Kemenangan
AC Milan Tekuk Parma 3-2 di Kandang
AC Milan Tekuk Parma 3-2 di Kandang, Dua Gol Menit Akhir jadi Penentu

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.