Gagal Evakuasi, Anak 6 Tahun Tewas Tenggelam di Kolam Renang Hotel ANB Garut

Hotel ANB Garut
(Instagram ANB Resort)

Bagikan

GARUT, TEROPONGMEDIA.ID — Tragedi mengenaskan yang menimpa Bagja Nurjaman (6) di kolam renang Hotel ANB, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Minggu (25/2/2025) pukul 10.00 WIB. Bagja tewas setelah tersedot saluran pembuangan air kolam renang Hotel ANB Garut ini.

Kepolisian Resor Garut telah menurunkan tim untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan penyelidikan guna mengungkap penyebab musibah.

Menurut Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Garut, Ajun Komisaris Polisi Joko Prihatin, pihaknya akan melakukan penyelidikan menyeluruh terkait kejadian tersebut.

Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala Satuan Polisi Air dan Udara Polres Garut, Iptu Aep Saprudin, menjelaskan bahwa korban meninggal karena tenggelam setelah tangannya tersangkut di saluran pembuangan air kolam.

Kejadian bermula ketika korban bermain perosotan dan kemudian berenang di kolam renang yang kedalamannya sekitar satu meter.

Tiba-tiba, tangan korban tersedot ke saluran pembuangan air, membuatnya kesulitan untuk kembali ke permukaan.

“Tangan korban tersangkut saluran pembuangan air,” ujar Iptu Aep, mengutip Antara, Senin (24/2).

Meskipun sejumlah pengunjung dan petugas berusaha menolong, korban sulit dievakuasi karena kondisi tangannya yang tersangkut.

Upaya penyelamatan pun tidak berhasil, dan korban meninggal dunia. Jenazahnya kemudian dibawa ke rumah sakit.

Insiden ini sempat terekam oleh pengunjung dan video tersebut tersebar luas di media sosial serta grup percakapan WhatsApp di Garut.

Beberapa wisatawan dan petugas berusaha membantu dengan menguras air kolam menggunakan peralatan seadanya, namun upaya tersebut tidak membuahkan hasil.

BACA JUGA

Garut Buat Sekolah Dasar Ramah Lingkungan dan Tahan Gempa!

Dampak Bencana Metrologi Puluhan Sekolah di Garut Rusak

Kejadian ini menimbulkan keprihatinan dan menjadi peringatan penting mengenai pentingnya keselamatan dan pengawasan ketat di fasilitas kolam renang, terutama bagi anak-anak.

Pihak berwenang harusnya dapat melakukan evaluasi dan peningkatan standar keamanan untuk mencegah terulangnya kejadian serupa ke depan.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
EIGER WJSC 2025
Dari Hutan Gunung Galunggung Tasikmalaya, 75 Perempuan Peserta EIGER WJSC 2025 Berlatih Survival
Real Madrid
Jelang Final Copa del Rey, Real Madrid Dapat Kabar Pahit!
penyiksaan hewan taman safari
Video Lawas Penyiksaan Hewan, Tambah Rentetan Polemik Taman Safari!
Lahan SMAN 1 Bandung
Dedi Mulyadi Punya Pandangan Lain Soal Kasus Lahan SMAN 1 Bandung, Simak Penjelasannya!
Jawaban PSKC Cimahi Soal Dugaan Tunggak Gaji Pemain
Jawaban PSKC Cimahi Soal Dugaan Tunggak Gaji Pemain
Berita Lainnya

1

Bupati Cirebon Luncurkan Program 'DAKOCAN'

2

Gedung BPJS Kesehatan Cempaka Putih Jakarta Pusat Kebakaran, 19 Unit Mobil Pemadam Dikerahkan

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Link Live Streaming Inter Milan vs AC Milan Selain Yalla Shoot di Semifinal Coppa Italia Leg 2

5

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!
Headline
pemain sirkus OCI
Kisah Tragis Mantan Pemain Sirkus OCI, Disetrum Hingga Makan Kotoran
Mahasiswa HI Unair
Tembus KBRI Turki! Mahasiswa HI UNAIR Ungkap Serunya Magang di Ankara
ASN jakarta wajib naik angkutan umum
Pergub Terbaru, ASN Jakarta Wajib Naik Angkutan Umum Tiap Rabu!
bukalapak defisit
Bukalapak Defisit Rp 10 Triliun, BEI Pertanyakan Keputusan Buyback Saham

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.