Wanita Asal Majalengka Jadi Korban Sindikat Narkoba Internasional

Penulis: Vini

Korban jebakan sindikat narkoba
Ilustrasi. (Pixabay)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Tawaran pekerjaan sebagai kurir pengantar barang dengan bayaran tinggi menyebabkan wanita asal Majalengka mendekam di penjara.

Pekerja Migran berinisal LY (27) dari Blok Bantar Nagara, Desa Liangjulang, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Majalengka tersebut mendekam di penjara setelah diduga menjadi korban jebakan sindikat narkoba internasional.

Berdasarkan data yang dihimpun, korban berangkat dari Jakarta menuju Ethiopia pada 23 Juni 2024 dengan harapan mendapat pekerjaan yang menjanjikan, namun ia justru terseret dalam kasus hukum yang mengancam keselamatannya.

Kasus ini menarik perhatian Wakil Ketua DPRD Kabupaten Majalengka, Kombes Pol (P) Dr. H. Juhana Zulfan, MM, yang menerima laporan langsung dari Ketua Badan Pemberdayaan Pekerja Migran Indonesia (BPPMI) Majalengka, Raida.

Menurut Juhana, berdasarkan keterangan keluarga, LY awalnya menerima tawaran pekerjaan sebagai kurir pengantar barang dengan bayaran tinggi dari seorang kenalannya berinisial D. Tanpa curiga, ia menerima tawaran tersebut.

“Setelah sepekan di Ethiopia, LY mendapat instruksi dari D untuk kembali ke Indonesia melalui Laos dengan membawa paket yang disebut sebagai cokelat dan sabun mandi. LY sempat mengabari keluarganya sebelum keberangkatan, tanpa menyadari isi sebenarnya dari paket tersebut,” ujar Juhana, Minggu (2/3/2025).

Kemudian, lanjut dia, saat berada di Bandara Ethiopia, petugas keamanan menemukan barang terlarang dalam paket yang dibawanya. Akibatnya, LY langsung ditangkap dan dituduh sebagai pengedar narkoba.

“Dari informasi Ketua BPPMI Majalengka, kondisi LY di penjara sangat memprihatinkan. Ia mengalami kekurangan makanan dan hanya bisa mengonsumsi air keran. Sementara itu, keluarganya di Majalengka juga tengah mengalami kesulitan, terutama orang tuanya yang sering sakit-sakitan,” jelas Juhana, yang juga Ketua DPC PKB Kabupaten Majalengka.

BACA JUGA:

Polres Majalengka Tangkap 7 Pelaku Penyalahgunaan Narkoba, Amankan Ribuan Obat Ilegal

Konter HP di Bekasi Jadi Tempat Produksi Narkoba, Polisi Sita 10 Drum Plastik

Juhana menegaskan negara harus segera turun tangan untuk melindungi warganya. Ia mendesak pemerintah Kabupaten Majalengka, Pemprov Jabar, dan pemerintah pusat (terutama Kementerian Luar Negeri melalui KBRI di Addis Ababa serta Kementerian Perlindungan Pekerja Migran (PPM)) untuk memberikan bantuan hukum bagi Linda.

Dari kasus yang menimpa LY, Juhana berharap agar masyarakat terutama calon pekerja migran untuk lebih hari-hari dalam menerima tawaran pekerjaa di luar negeri.

 

(Virdiya/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Mobil damkar
2 Mobil Damkar Dikerahkan untuk Tangani Kebakaran di Gang Guntur Cianjur
Pengancaman dan kekerasan
Pelaku Pengancaman Terkait Pengelolaan Lahan Parkir di Bekasi Dibekuk Polisi
Ganja
Peredaran Ganja 6 Kg di Jaktim Berhasil Digagalkan
Ojol Bandung
Viral! Ojol Bandung Tambal Jalan Pakai Uang Sendiri "Nggak Nunggu Janji"
Akhmad Marjuki
Disambut Bang Maja, Doa Haru Sertai Akhmad Marjuki dari Seniman Betawi untuk Golkar Bekasi!
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Fakultas Komunikasi dan Ilmu Sosial Telkom University Dorong Digitalisasi Promosi Wisata Desa Sugihmukti Lewat Produksi Video Profil

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Strategi Bisnis “Purple Cow/ Sapi Ungu”
Headline
anggota dprd lampung utara
Usai Viral Sawer DJ, Anggota DPRD Lampung: Bukan Melanggar Norma!
Gunung Cikuray Garut - Pendaki Hilang - Foto Kuttab Digital
Pendaki Asal Karawang Hilang di Gunung Cikuray Garut, Tim SAR Lakukan Operasi Pencarian
ijazah jokowi
Polemik Ijazah Jokowi, Rektor dan Dekan UGM Digugat Rp69 Triliun!
Harga Tiket Timnas Indonesia Vs China, Cek Cara Belinya
Harga Tiket Timnas Indonesia Vs China, Cek Cara Belinya

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.