BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Lonjakan kasus pelanggaran hukum yang melibatkan Warga Negara Indonesia (WNI) di Jepang memicu perhatian serius dari publik.
Seorang influencer pemilik akun instagram @neojapan_ yang selama ini dikenal vokal membela hak-hak WNI di Negeri Sakura mengungkapkan adanya keluhan dari salah satu pejabat pemerintah Jepang terkait meningkatnya tindak pidana, terutama kasus pencurian yang dilakukan oleh WNI.
Ia menegaskan persoalan ini tidak hanya merugikan pelaku, tetapi juga memberikan dampak negatif bagi citra seluruh WNI yang telah berusaha keras membangun kehidupan secara legal dan terhormat di Jepang.
Sang influencer pun mengingatkan bahwa sistem hukum di Jepang sangat ketat dalam memantau pelanggaran. Tindak pidana seperti pencurian dapat berujung pada sanksi berat, mulai dari denda, proses hukum pidana, hingga deportasi.
“Kita hidup di negeri orang. Jangan bawa kebiasaan buruk dari Indonesia ke sini. Semua hal negatif akan terpantau,” ujarnya, dikutip Kamis (10/7/2025).
Ia turut menekankan pentingnya peran sekolah-sekolah di Indonesia untuk lebih selektif dalam mengirimkan siswa magang ke luar negeri. Menurutnya, perlu dilakukan evaluasi menyeluruh terhadap kondisi mental, akhlak, dan perilaku calon peserta agar tidak menimbulkan persoalan di negara tujuan.
Baca Juga:
Ini Kata Retno Marsudi Soal Video Viral Geng WNI di Jepang
WNI di Jepang Rampok dan Siksa Wanita di Fukuoka, Begini Kronologinya
“Khusus sekolah saya, kalau ketahuan ada siswa bikin masalah, saya sendiri yang akan mengusulkan deportasi ke pemerintah imigrasi Jepang agar ditindak secara hukum,” tegasnya.
Ia berpesan untuk WNI di Jepang agar tetap menjunjung tinggi tata krama, mematuhi hukum dan menghormati budaya lokal demi menjaga nama baik Indonesia di mata internasional.
(Virdiya/_Usk)