BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Isu dugaan pemerasan yang melibatkan selebritas kontroversial Nikita Mirzani kembali mencuri perhatian publik.
Kali ini, beredar percakapan WhatsApp yang diduga milik dokter Oky Pratama dengan seorang pemilik bisnis kecantikan, Melvina Husyanti, yang merupakan pemilik Daviena Skincare.
Dalam percakapan tersebut, dokter Oky Pratama diduga bertindak sebagai perantara antara Nikita Mirzani dan Melvina Husyanti. Sayangnya, peran tersebut berujung pada dugaan pemerasan dengan nominal fantastis.
Kasus ini disebut lebih mengerikan dibandingkan yang dialami dokter Reza Gladys, sosok yang sebelumnya sukses menjerat Nikita Mirzani ke dalam tahanan.
Jika dalam kasus Reza Gladys nominal yang diminta disebut mencapai Rp5 miliar, kali ini angka yang mencuat lebih mencengangkan.
Berdasarkan unggahan akun Instagram @viva_voltcyber pada Jumat (7/3/2025), disebutkan bahwa Nikita Mirzani diduga meminta uang sebesar Rp15 miliar kepada Melvina Husyanti.
“Boleh (tutup mulut gue) bayar tapi,” tulis sosok yang diduga sebagai Nikita Mirzani dalam percakapan tersebut.
“Rp15 miliar,” lanjutnya.
Nominal tersebut dianggap terlalu besar dan tidak disanggupi oleh Melvina. Ia pun dikabarkan sempat memohon kepada Nikita Mirzani agar memberikan keringanan.
BACA JUGA:
Reza Gladys Desak Dokter Oky Pratama dan Dokter Detektif Jadi Tersangka
Reza Rahadian Bagikan Tips Tetap Produktif Saat Puasa, Ini Rahasianya!
Saran Dokter Oky yang Dianggap Mengkhawatirkan
Tak hanya itu, percakapan lain yang beredar menunjukkan bahwa dokter Oky Pratama diduga memberikan arahan kepada Melvina dalam menghadapi Nikita Mirzani. Saran yang diberikan pun menuai sorotan karena dianggap berbahaya.
“Jangan banyak ngelawan kalau sama dia. Dengerin dan ikutin aja,” tulis dokter Oky dalam pesan yang diduga dikirim kepada Melvina.
Tak berhenti di situ, dokter Oky juga disebut menyarankan agar Melvina merendah saat berkomunikasi dengan Nikita.
“Kunci dengan Nikita itu jangan melawan, terus merendah,” lanjutnya.
Pernyataan ini pun langsung mengundang beragam reaksi dari netizen. Banyak yang menilai bahwa saran tersebut menunjukkan adanya praktik intimidasi terselubung yang semakin memperkeruh situasi.
Kasus ini semakin menarik perhatian setelah sebelumnya dua dokter lain disebut-sebut ikut terancam menjadi tersangka dalam kasus pemerasan terhadap Reza Gladys.
Hal ini menambah daftar panjang kontroversi seputar dunia bisnis kecantikan yang diduga berhubungan dengan praktik ilegal.
Sementara itu, pengacara Farhat Abbas yang sempat membela Nikita Mirzani kini justru mendukung hukuman berat bagi klien lamanya. Dalam pernyataan terbaru, ia menilai bahwa hukuman 20 tahun penjara adalah hukuman yang layak.
“Pas keluar jadi nenek-nenek,” ungkap Farhat Abbas, seperti dikutip dari pernyataannya yang viral di media sosial.
Hingga kini, pihak berwenang masih terus mendalami bukti-bukti terkait dugaan pemerasan ini. Publik pun menantikan perkembangan kasus yang semakin kompleks ini, terutama terkait peran para pihak yang disebut-sebut dalam percakapan yang beredar.
(Hafidah Rismayanti/Aak)