Sri Adiningsih Meninggal, Sri Mulyani Ucapkan Duka Mendalam

Penulis: distopia

Sri Adiningsih
Menteri Keuangan Sri Mulyani (kanan) berfoto bersama mantan Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Sri Adiningsih. (Antara)

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengucapkan duka cita atas meninggalnya mantan Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Sri Adiningsih.

“Duka cita mendalam dan rasa pedih kehilangan seorang sahabat baik saya, Prof Dr Sri Adiningsih MSc yang telang berpulang ke haribaan Sang Pencipta,” tulis Sri Mulyani dalam akun Instagram resmi @smindrawati, seperti dikutip di Jakarta, Minggu.

Sri Adiningsih merupakan sahabat Sri Mulyani sejak menempuh jenjang pendidikan sarjana. Sri Adiningsih yang berasal dari Fakultas Ekonomi Universitas Gajah Mada (FE UGM) dan Sri Mulyani dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (FE UI) bertemu melalui sejumlah kegiatan mahasiswa, salah satunya debat mahasiswa.

Kemudian, keduanya melanjutkan pendidikan master dan doktoral di University of Illinois Urbana – Champaign, Amerika Serikat. Sri Mulyani bercerita Sri Adiningsih menjemput dirinya saat ia pertama kali datang di Bandara Urbana.

Usai menyelesaikan pendidikan dan kembali ke Indonesia, keduanya aktif terlibat dalam berbagai kegiatan advokasi publik saat krisis ekonomi dan perbankan melanda Indonesia.

Mereka juga aktif membangun dan mengisi periode awal Reformasi Indonesia, termasuk tim perumus amandemen Undang-Undang Dasar (UUD) pasal 33 tentang ekonomi.

“Terima kasih atas pertemanan yang hangat dan penuh kasih. Beristirahatlah dengan tenang dan damai di sisi Sang Pencipta,” ujar Sri Mulyani.

Mantan Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Prof. Dr. Sri Adningsih tutup usia di umur 62 tahun pada Sabtu (17/6), pukul 18.37 WIB. Berita duka itu dikabarkan melalui pesan aplikasi dari pihak keluarga.

Pesan tersebut juga menyampaikan pemakaman akan dilaksanakan pada Minggu (18/6) dan berangkat dari rumah duka pukul 13.00 WIB di PUKJ Yogyakarta Jalan IKIP PGRI I Sonosewu, Sonopakis Lor, Ngestiharjo, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) 55182.

Keluarga mengabarkan, Guru besar ekonomi Universitas Gadjah Mada (UGM) tersebut akan dimakamkan di pemakaman Gunung Sempu Hills Memorial Park atau Sambungan Bangunjiwo Kasihan, Bantul, DIY.

Sri Adiningsih lahir di Surakarta 11 Desember 1960. Ia menjadi dosen Pascasarjana UGM setelah mendapat gelar doktor dan mengemban jabatan sebagai Kepala Pusat Studi Ekonomi Asia-Pasifik UGM.

BACA JUGA: Mantan Ketua Wantimpres Sri Adiningsih Tutup Usia

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Gunung Dukono Meletus, Lontarkan Kolom Abu Berwarna Putih hingga Kelabu 600 Meter
Gunung Dukono Meletus, Tinggi Kolom Abu Berwarna Putih hingga Kelabu 600 Meter
Fantasi Sedarah
Polda Metro Jaya Tegaskan Masyarakat Berhenti Sebar Unggahan Konten Fantasi Sedarah
Longsor Menutup Akses Jalan Sersan Badjuri Cihideung
Longsor Menutup Akses Jalan Sersan Badjuri Cihideung
Transfer Dean Huijsen dari Bournemouth, Amunisi Baru Real Madrid Seharga 1 Triliun
Transfer Dean Huijsen dari Bournemouth, Amunisi Baru Real Madrid Seharga 1 Triliun
Firza Andika dan Persija Resmi Berpisah, Bambang Pamungkas Ungkap Penyebabnya
Firza Andika dan Persija Resmi Berpisah, Bambang Pamungkas Ungkap Penyebabnya
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Kunci Jawaban Perbedaan Gambar di Event Naruto x MLBB

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Link Live Streaming Crystal Palace vs Manchester City Final FA Cup 2024/25 Selain Yalla Shoot
Headline
Menkes Sebut Gaji Rp15 Juta Lebih Pintar dan Sehat Dibanding Gaji Rp5 Juta?
Menkes Sebut Gaji Rp15 Juta Lebih Pintar dan Sehat Dibanding Gaji Rp5 Juta?
Fakta Kecelakaan Maut Minibus Wisatawan di Tawangmangu Akibatkan 5 Orang Tewas
Fakta Kecelakaan Maut Minibus Wisatawan di Tawangmangu, Akibatkan 5 Orang Tewas
Banjir Majalengka Akibatkan 5 Desa di 3 Kecamatan Terendam
Banjir Majalengka Akibatkan 5 Desa di 3 Kecamatan Terendam
Gapura Panca Waluya
Dedi Mulyadi Santai Tanggapi Walk Out PDIP di Sidang Paripurna

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.