JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Ketua DPR RI, Puan Maharani menegaskan, bahwa PDIP akan lantang mengkritisi kebijakan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto jika tidak berpihak pada rakyat. Meski demikian, ia menyebut PDIP hadir sebagai penyeimbang pemerintahan saat ini.
Puan menilai dalam sistem presidensial tidak ada istilah koalisi maupun oposisi, melainkan berada di dalam atau di luar pemerintahan.
“Posisi penyeimbang seperti yang disampaikan oleh Ibu Ketua Umum, kami mendukung semua kebijakan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam menjalankan semua program yang untuk kepentingan rakyat Indonesia,” kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (11/8/2025).
“Kami juga akan bersuara lantang jika program-program (pemerintahan) itu tidak untuk kepentingan rakyat banyak,” tegasnya.
Meski mendukung pemerintahan, kata dia, PDIP tidak mengirimkan kader untuk duduk di kabinet.
“Dan sampai saat ini tidak ada kader PDI Perjuangan yang masuk dalam kabinet,” kata Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) itu.
“Kami akan meluruskan jika program belok-belok dan tidak untuk seluruh rakyat Indonesia,” pungkas cucu Proklamator RI Bung Karno itu.
Baca Juga:
Pemakzulan Bupati Pati: Ini 3 Partai Pengusung Sudewo di Pilkada 2024, Ada PSI!
Sebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menegaskan komitmen partainya untuk mendukung pemerintahan Prabowo Subianto. Melalui Ketua DPP PDIP Deddy Yevri Sitorus, Megawati meminta seluruh kader aktif mengawal kebijakan prorakyat dan menjaga stabilitas negara.
“Ibu menegaskan bahwa kita mendukung pemerintah. Mendukung dalam artian semua upaya yang dilakukan pemerintah yang positif dalam rangka menjaga negara, bangsa dan masyarakat ini supaya bisa melalui berbagai kondisi yang kurang baik saat ini,” ujar Deddy di Nusa Dua, Bali, Kamis (31/7/2025).
Megawati juga meminta PDIP tetap terhubung dengan rakyat dan membawa gagasan konkret dalam mendampingi pemerintah agar tetap berjalan di jalur yang benar.
Tak kalah penting, soliditas internal partai menjadi pesan kunci Megawati.
“Kita ingin supaya partai ini tetap solid secara organisasi, punya frekuensi yang sama,” ujar Deddy.
Megawati menilai partai politik adalah tiang utama pemerintahan, yang hanya bisa kokoh jika tetap bersatu dan berperan aktif secara konstruktif.
(Dist)