JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Seorang pria bernama Suhada yang mengaku sebagai “jagoan Cikiwul” akhirnya ditangkap Polres Metro Bekasi Kota setelah aksinya viral di media sosial.
Suhada, yang diketahui merupakan anggota ormas, sebelumnya menjadi sorotan karena diduga meminta Tunjangan Hari Raya (THR) secara paksa ke sebuah perusahaan.
Kabar penangkapannya dikonfirmasi melalui unggahan akun Instagram @fakta.indo. Dalam unggahan tersebut, terlihat Suhada yang bertubuh gempal tengah diperiksa oleh pihak kepolisian.
“Sementara sedang proses penyidikan,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Binsar Hatorangan Sianturi, saat dimintai keterangan.
Diketahui, Suhada emosi karena proposal bantuan untuk acara buka puasa tak digubris dan hanya diberi uang sebesar Rp 20.000 oleh security perusahaan plastik. Ia mengklaim, tak meminta THR.
Dalam video viralnya, Suhada mengaku sebagai jagoan dari Cikiwul.
“Kalau pengen tau, gua jagoan Cikiwul,” kata Suhada dalam video viralnya.
Berlagak premanisme, seolah mengintimidasi security, dengan mengklaim memiliki anggota banyak.
“Massa gua banyak. Kalo ditutup pintu di depan, nggak bisa bergerak,” tambahnya dengan nada tinggi kepada security.
BACA JUGA:
Ormas Bikin Gaduh di Dinkes Kabupaten Bekasi, Netizen: Ngaktifin Petrus Buat Mereka Rela Sih!
Ormas Grib Larang Pungut THR, Netizen: Aneh, Bukan Karyawan Minta THR
Ia juga mengatakan, kedatangannya kepada satpam, ingin bertemu dengan pimpinan perusahaan.
“Gua pingin ketemu pimpinan loe. Bos loe,” Imbuhnya.
Namun, karena security merasa tak dihargai atas kehadirannya sebagai penjaga pada perusahaan itu, meminta agar permintaan oknum itu disampaikan terlebih dahulu kepada dirinya.
“Hargai sayalah pak, saya kerja di sini,” kata security.
Setelah itu, oknum itu berdalih ingin bertemu pimpinan perusahaan setempat, hanya ingin mengetahui respon dari kedatangannya.
Ia mengaku, selama ini bukan dirinya yang langsung tangan mendatangi pabrik-pabrik. Namun, sesekali sebagai pemimpin, ia datang lantaran merasa perusahaan tak menghargai lingkungan.
Setelah bersitegang, security itu pun bernegosiasi dengan oknum ormas itu, agar proposal THR-nya disampaikan oleh security. Lantas, pria yang mengaku sebagai jagoan itu pun menyetujui tawaran dari security itu.
(Saepul/Budis)
