Nasib 241 Ribu Hak Suara Jamaah Haji Andai Pilpres Dua Putaran

Penulis: Aak

persiapan haji 2024
Ilustrasi jamaah haji. (Foto: Kemenag)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: DPR meminta pemerintah pikirkan nasib 241 ribu hak suara jamaah haji apabila Pilpres 2024 terjadi dua putaran. Dengan tiga pasangan calon, maka tidak mustahil pilpres terjadi dua putaran.

Kemungkinan itu disikapi secara kritis oleh Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Diah Pitaloka. Ia menekankan perlunya pembahasan serius antara Kementerian Agama (Kemenag) dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Diah Pitaloka menekankan agar para jamaah haji harus tetap dapat menggunakan hak suaranya alias mencoblos, apabila Pilpres 2024 berlangsung dua putaran.

Apabila terjadi, maka Pilpres putaran kedua jadwalnya akan bersamaan dengan penyelenggaraan ibadah haji di bulan Juni 2024.

Menurutnya hal itu harus diperhatikan secara matang karena kuota jamaah haji Indonesia di tahun 2024 ini mencapai 241 ribu jamaah, yang kemungkinan masih berada di tanah suci.

Dengan demikian, tegas Diah, harus ada pembahasan bersama antara para DPR, Kemenag, dan Kemendagri untuk mengakomodasi hak politik ratusan ribu jamaah haji yang masih di tanah suci.

BACA JUGA: Film Agak Laen Suguhkan Adegan Lucu di Tengah Persaingan Pilpres 2024 yang Sengit

“Kalau Pilpres masuk putaran ke dua, maka ini yang menurut saya harus menjadi atensi pembahasan bersama dalam agenda pembahasan di komisi VIII DPR dengan Kementerian Agama (Kemenag) RI,” tegas Diah Pitaloka, seperti dilansir Parlementatria, Sabtu (13/1/2024).

Dia mengatakan, dirinya belum bicara soal penetapan tanggal, karena kemungkinan dalam waktu bersamaan dengan pencoblosan Pilpres putaran kedua sekitar 241 ribu jamaah itu tinggal di tanah suci, meski bisa jadi sebagian sudah ada yang pulang ke tanah air.

Dengan demikian, Diah menekankan agar ada perumusan soal teknis pemungutan suara di tanah suci, termasuk mekanisme kepulangan dan persiapannya.

“Nah ini menurut saya yang harus dipersiapkan juga, minimal sebagai sebuah rencana dan ini harus mulai dibicarakan bersama-sama,” tegas politisi Fraksi PDIP ini.

Satu hal yang menjadi kekhawatiran, kata Diah, apabila Pilpres terjadi dua putaran dan berbarengan dengan pelaksanaan ibadah haji, maka akan terjadi pengurangan pemilih yang cukup signifikan.

 

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
netizen brazil
Medsos Prabowo Dihujani Komentar Netizen Brazil soal Insiden Juliana, Pemerintah Diminta Jangan Diam!
Voucher EIGER
Sekarang Ada Gift Voucher EIGER dari PT Eigerindo MPI, Solusi Hadiah Praktis dan Terbaik untuk Memulai Petualangan!
gratifikasi setjen MPR
Dugaan Gratifikasi Rp 17 Miliar di Setjen MPR Terungkap! Enam Saksi Diperiksa
Persib Kenalkan Pemain Baru Lewat Cara Klasik
Pilih Langkah Berani, Persib Kenalkan Pemain Baru Lewat Cara Klasik
Royalti
Anji Buka Suara Soal Kisruh Royalti Musisi
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Telkom University Gelar Pelatihan Literasi Digital dan Etika AI bagi Remaja Kelurahan Tamansari Bandung

3

SPMB SD di Bandung Diatur Ketat, Sekolah Pastikan Tidak Ada Biaya Tambahan

4

Gencatan Senjata Trump Tak Terbukti, Rudal Iran Terus Hujani Langit Israel!

5

BPJS Ketenagakerjaan Dukung Grab dan Kementerian UMKM Hadirkan Bantalan Sosial Digital Melalui Program Rekrutmen Mitra Digital
Headline
aturan baru pendakian gunung rinjani
Imbas Kematian Juliana Marins, Pemprov NTB Siapkan Aturan Baru Pendakian Gunung Rinjani
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!
evakuasi wni dari iran
Kemenlu Masih Belum Berhasil Evakuasi Ratusan WNI dari Iran
Farhan Wajibkan ASN Bandung Kerja Penuh dari Kantor
Work From Didieu! Farhan Wajibkan ASN Bandung Kerja Penuh dari Kantor

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.