BANDUNG,TM.ID: Melakukan perawatan mobil secara berkala di bengkel adalah kunci untuk menjaga kondisi prima kendaraan.
Berbicara bengkel mobil, terdapat dua tempat yakni bengkel resmi dan bengkel umum yang tak sulit untuk dijumpai.
Service Mobil Diantara Bengkel Resmi dan Umum
Beberapa orang memilih bengkel resmi, alasan salah satunya karena reputasi. Namun, tidak salahnya juga untuk memilih bengkel umum yang segala menampung seluruh merk mobil.
BACA JUGA: Jangan Pikir Spesifikasi Sama, Inilah Alasan Oli Mobil bukan untuk Motor
Lantas, mana yang terbaik untuk dipilih? Melansir Lifepal, jika mobil Anda masih berusia di bawah empat tahun dan masih dalam garansi, maka bengkel resmi adalah pilihan yang bijak.
APM (Agen Pemegang Merek) memberikan garansi empat tahun untuk mobil baru, yang mencakup kerusakan mesin dan komponen lainnya. Membawa mobil Anda ke bengkel resmi memastikan bahwa garansi Anda tetap berlaku, sehingga Anda tidak perlu khawatir tentang biaya perbaikan yang tidak terduga.
Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat memilih bengkel mobil, baik itu bengkel ATPM maupun bengkel umum:
1. Konsultasi dengan Service Advisor
Pada awal proses servis, mekanik akan memeriksa kendaraan Anda dan mengidentifikasi komponen yang perlu diganti atau diperbaiki. Informasi ini akan disampaikan kepada service advisor, yang kemudian akan berkonsultasi dengan Anda.
Penting untuk memahami dengan jelas apa yang diusulkan oleh mekanik agar Anda tidak terkejut dengan tagihan yang tinggi nantinya. Pastikan untuk mencocokkan rincian item yang diganti dengan kuitansi setelah mobil Anda selesai diservis.
2. Pahami Komponen yang Diganti
Pemilik mobil sebaiknya memiliki pemahaman dasar tentang fungsi komponen mobil, terutama yang umum seperti oli. Ini akan membantu Anda memahami perbedaan jika komponen tersebut diganti dan memastikan bahwa Anda tidak menjadi korban penipuan oleh mekanik yang tidak jujur.
3. Curigai Tawaran Suku Cadang Sangat Murah
Jika Anda ditawari suku cadang dengan harga yang jauh lebih murah dari yang biasanya, waspada terhadap barang bekas atau suku cadang yang tidak berkualitas. Jangan tergoda oleh harga rendah jika itu berarti mengorbankan kualitas dan keamanan kendaraan Anda.
4. Pilih Bengkel yang Transparan
Sebaiknya pilih bengkel yang memberikan kesempatan untuk melihat langsung proses perbaikan mobil. Beberapa bengkel umum menyediakan fasilitas ruang tunggu yang memungkinkan Anda melihat mekanik bekerja. Transparansi seperti ini dapat memberikan rasa percaya dan memastikan bahwa pekerjaan dilakukan dengan baik.
Pertimbangkan Alternatif yang Tepat
Jika usia mobil Anda telah melewati empat tahun dan garansi APM telah berakhir, Anda dapat mempertimbangkan untuk mencari bengkel umum yang berkualitas sebagai alternatif. Pada usia tersebut, biaya perbaikan di bengkel resmi biasanya lebih mahal, sehingga bengkel umum yang baik dapat menjadi pilihan yang lebih ekonomis.
Dengan memahami tips di atas dan melakukan riset sebelum memilih bengkel mobil, Anda dapat menghindari penipuan, mendapatkan layanan terbaik untuk kendaraan Anda, dan menjaga keuangan Anda tetap aman. Ingatlah, pengetahuan adalah kunci untuk menghindari kerugian finansial akibat pemilihan bengkel yang salah.
(Saepul/Usamah)