JAKARTA,TM.ID: Jumlah lonjakan pemudik Lebaran 2024 diprediksi bakal meningkat dibandingkan tahun 2023.
Menanggapi hal itu, Kementerian Perhubungan tengah mempersiapkan infrastruktur agar mudik berjalan dengan baik.
Ha itu diungkap Menteri Perhubungan Indonesia (Menhub) Budi Arya Sumadi, usai acara groundbreaking fasilitas kendaraan listrik di Karoseri Tri Sakti, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Selasa (27/2/2024).
“Kementerian Perhubungan sedang bersiap melakukan koordinasi lintas sektoral terkait persiapan infrastruktur maupun transportasi saat mudik dalam momen Lebaran 2024,” kata Budi.
Berdasarkan survei sementara yang dilakukan Korps Lalu Lintas Polri, jumlah pemudik Lebaran tahun ini diperkirakan mencapai 200 juta orang.
Jumlah tersebut lebih tinggi enam persen dibanding jumlah pemudik Lebaran pada tahun sebelumnya sebanyak 187 juta orang.
Menhub menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi), saat memimpin sidang kabinet paripurna dengan agenda persiapan Ramadhan dan Idul Fitri 1445 Hijriah, meminta Kemenhub melakukan koordinasi lintas sektoral.
BACA JUGA: Pemerintah Pastikan Anggaran Program Makan Siang Gratis Aman!
Ia menilai, pihaknya mempersiapkan koordinasi dengan pemda, polisi, BUMN, dan (Kementerian) PUPR agar bisa menjalankan (proses mudik) sama baiknya dengan tahun lalu.
“Setiap tahun kami selalu siapkan dan ini adalah event tahunan,” katanya yang dilansir dari Antara.
Ia mengatakan memasuki bulan Ramadhan dan di bulan April 2024 akan merayakan Idul Fitri, sehingga seluruh kementerian dan lembaga yang terkait agar waspada dan memastikan masyarakat untuk dapat beribadah dengan khusyuk.
Menteri BUMN, Erick Thohir, memastikan program mudik gratis BUMN akan dijalankan lagi pada momen Idul Fitri atau Lebaran 2024 ini. B
ahkan, jumlah kuota mudik gratis yang disediakan lebih banyak dari sebelumnya.
Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan, program itu sudah direncanakan. Kali ini, pihaknya menyiapkan kuota untuk 80.000 orang, lebih tinggi sekitar 15.000 dari mudik gratis tahun lalu.
“Mudik gratis ada, kuotanya kita tambah lah. Kuotanya 80.000,” ujar Arya di Jakarta, Kamis (22/2/2024).
Arya mengatakan, mudik gratis BUMN ini berlaku untuk hampir semua moda transportasi. Mulai dari transportasi darat menggunakan bus, kereta api, hingga kapal laut. Sementara itu, tidak ada mudik gratis untuk angkutan pesawat.
(Dist)