KPK Sita Gedung Mantan Rektor Unila dalam Kasus Suap PMB

Penulis: Budi

kpk
(web)

Bagikan

BANDARLAMPUNG,TM.ID : Penyitaan Gedung Lampung Nahdliyin Center (LNC) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus suap Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Tahun 2022 Universitas Lampung ternyata sudah berlangsung sejak Desember 2022.

Hal ini diungkapkan oleh kuasa hukum terdakwa kasus tersebut, Ahmad Handoko, di Bandarlampung pada Selasa (7/3/2023).

Ahmad Handoko menjelaskan bahwa penyitaan gedung LNC dilakukan sesuai dengan keterangan kliennya, yaitu Karomani, dalam perkara kasus suap Unila. Uang dari orang tua calon mahasiswa fakultas kedokteran seluruhnya digunakan untuk pembangunan gedung LNC.

“KPK menelusuri keterangan tersebut dengan alat bukti yang ada sehingga meyakini bahwa gedung tersebut terkait dengan penerimaan uang dan melakukan penyitaan,” kata Ahmad.

Menurut Ahmad Handoko, penyitaan gedung LNC ini dilakukan agar dalam kaitannya dengan perkara yang disidangkan, penerimaan uang yang disangkakan dan didakwakan serta yang terungkap dalam fakta persidangan memang seluruhnya untuk pembangunan LNC.

“Tidak ada satu rupiah pun yang digunakan untuk kepentingan pribadi (Karomani),” ujarnya.

BACA JUGA: KPK Panggil Anggota DPR Muhammad Kadafi Soal Kasus Unila

Lurah Rajabasa Raya, Kota Bandarlampung, Iwan, mengatakan bahwa pemasangan stiker penyitaan tersebut sebenarnya sudah dilakukan sejak bulan lalu oleh KPK.

“Saya datang untuk penandatanganan berkas (penyitaan),” katanya.

Sementara itu, penjaga gedung LNC, Noven, mengatakan stiker penyitaan oleh KPK tersebut sudah dipasang selama satu pekan dan setelah itu tidak ada lagi aktivitas di gedung tiga lantai itu.

“Setelah penyitaan, gedung tersebut sepertinya tidak lagi digunakan untuk aktivitas apapun,” katanya.

Gedung Lampung Nahdliyin Center (LNC) milik mantan Rektor Unila Karomani tersebut, diduga dibangun dengan uang suap PMB Unila. KPK melakukan penyitaan untuk mengumpulkan bukti dan melanjutkan proses hukum terkait kasus ini.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Viral COD
Viral! Wanita Diduga Penipu Berkedok COD Demi iPhone 16, Demi Gaya Hidup
preman ormas indramayu
Cegah Ormas Preman, Kawasan Industri Indramayu Dikawal Tim Khusus
Badan Koordinasi Penanganan Sungai Ciayumajakuning
Antisipasi Banjir Ciayumajakuning, BNPB Dorong Pembentukan Badan Koordinasi Penanganan Sungai
PSK MiChat Bogor
11 Wanita Diduga PSK MiChat dan Ratusan Botol Miras Diamankan Satpol PP Kabupaten Bogor
Umuh Muchtar Berharap Pemain Rekrutan Persib Lebih Baik Dari Ciro Alves
Umuh Muchtar Berharap Pemain Rekrutan Persib Lebih Baik Dari Ciro Alves
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Kunci Jawaban Perbedaan Gambar di Event Naruto x MLBB

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

BREAKING NEWS: Tersinggung Pernyataan Dedi Mulyadi, Fraksi PDIP Walk Out dari Paripurna DPRD Jabar
Headline
Mobile Legends
Mobile Legends Resmi Masuk Ekstrakurikuler Sekolah di Surabaya
TNI gagalkan narkotika
TNI AL Gagalkan Penyelundupan 1,9 Ton Narkotika Kokain dan Sabu-sabu
pelatih
Hengkang dari Pelatnas, Jojo dan Chico Tetap Setia Bela Merah Putih
Chelsea
Chelsea Menang Tipis 1-0 Atas Manchester United di Premier League 2024/2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.