Insentif Mobil Hybrid 2024 Batal, Suzuki Kecewa?

insentif mobil hybrid suzuki
(Dok.Suzuki)

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Pemerintah mengurungkan pemberian insentif untuk mobil hybrid dalam tahun 2024.

Keputusan itu tentu saja berdampak pada industri otomotif, khususnya bagi pabrikan seperti Suzuki yang telah menempatkan investasi signifikan dalam pengembangan kendaraan hybrid.

Meski demikian, jenama asal Jepang tersebut tetap berkomitmen untuk menghadirkan kendaraan hybrid yang berkualitas bagi konsumen Indonesia.

Pembatalan insentif untuk kendaraan hybrid oleh pemerintah pada tahun 2024 memberikan dampak yang cukup signifikan bagi industri otomotif.

Insentif hybrid awalnya diharapkan dapat meningkatkan minat kendaraan ramah lingkungan masyarakat Indonesia.

BACA JUGA: Insentif Mobil Hybrid Harus di Bawah Mobil Listrik agar Realistis?

Strategic Planning Dept. Head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), Joshi Prastya menyatakan, Suzuki akan tetap mengikuti dan mendukung kebijakan pemerintah

“Ya, kita terus mendukung apapun bentuk kebijakan dari pemerintah,” ujarnya melansir Antara, Senin (12/08/2024).

Meskipun insentif dibatalkan, pabrikan asal Jepang tersebut tetap menatap pentingnya teknologi segmen hybrid dalam mengurangi polusi dan menjaga lingkungan.

Kendaraan hybrid menawarkan solusi yang lebih hemat energi dan lebih ramah lingkungan ketimbang kendaraan konvensional.

Suzuki percaya bahwa kendaraan hybrid masih memiliki tempat penting di pasar, terutama dalam upaya menekan emisi dan memenuhi kebutuhan konsumen yang semakin sadar akan pentingnya keberlanjutan lingkungan.

SIS tetap berkomitmen untuk menyediakan pilihan kendaraan hybrid yang sesuai dengan kebutuhan konsumen Indonesia.

Meskipun tanpa insentif, Suzuki akan terus mempromosikan kendaraan hybrid sebagai solusi yang efisien dan ramah lingkungan.

Berbagai model hybrid yang telah diluncurkan, seperti XL-7 Hybrid, Ertiga Hybrid, dan Grand Vitara Hybrid, telah mendapatkan sambutan positif dari konsumen.

Salah satu keunggulan kendaraan hybrid Suzuki adalah kombinasi antara harga yang terjangkau dan biaya perawatan yang lebih rendah.

Suzuki menjadi pilihan menarik bagi konsumen yang mencari kendaraan hemat energi namun tetap efisien dalam jangka panjang.

Suzuki XL-7 Hybrid, misalnya, telah merajai penjualan hybrid di kelasnya, dengan penjualan mencapai 4.945 unit pada periode Januari hingga Juni 2024.

Suzuki XL-7 Hybrid berhasil mencatatkan penjualan yang mengesankan di pasar Indonesia. Data penjualannya sendiri dengan 4.945 unit, XL-7 Hybrid unggul di atas Toyota Yaris Cross Hybrid dan Honda CR-V e.

 

(Saepul/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Aksi bela palestina-1
Puluhan Ribu Warga Jabar Gelar Aksi Bela Palestina di Bandung
Aksi bela palestina
Aksi Bela Palestina Digelar Depan Kedubes AS
Seorang WNI Terluka pada Festival Songkran Thailand
Seorang WNI Terluka pada Festival Songkran Thailand
DT09
DT09 Luncurkan Album Baru, Tonjolkan Tema Sosial Meski Enggan Meninggalkan DNA-nya
reaktivasi jalur KA
Pemerintah Bakal Reaktivasi Jalur KA di Jabar, Segini Biayanya!
Berita Lainnya

1

Farhan Bakal Lanjutkan Program Buruan Sae dan Kang Pisman

2

Ridwan Kamil Resmi Lapor Polisi, Begini Curhatan Lisa Mariana

3

Kompetisi Askot PSSI Kota Bandung Bertajuk Piala Persib Resmi Dibuka

4

Link Live Streaming Everton vs Manchester City Selain Yalla Shoot

5

Link Live Streaming Barcelona vs Celta Vigo Selain Yalla Shoot
Headline
Dua Desa di Sumedang Diterjang Angin Puting Beliung
Dua Desa di Sumedang Diterjang Angin Puting Beliung
Barcelona
Dramatis, Barcelona Menang Tipis 1-0 Atas Celta Vigo di La Liga 2024/2025
banjir bandang sukabumi-1
Banjir Bandang Terjang Sukabumi, Satu Orang Tewas
marc marquez
Pindah ke Ducati, Marc Marquez Ungkap Rahasia Besar di Honda

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.