BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Aktivitas penerbangan di Bandara Frans Seda Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur ditutup sementara akibat terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki.
Penutupan dilakukan mulai hari ini hingga besok, Kamis (10/7/2025). Aktivitas vulkanik Gunung Lewotobi Laki-Laki terus mengalami peningkatan, sejak Selasa, 8 juli 2025 malam, gunung ini mengalami erupsi sebanyak empat kali.
Sebaran abu vulkanik mengguyur Kabupaten Sikka hingga menyebabkan penutupan sementara aktivitas penerbangan.
Penutupan sementara aktivitas penerbangan ilakukan karena ruang udara terdampak sebaran abu vulkanik erupsi.
“Penutupan ini akibat dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur,” kata Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandara Kelas II Fransiskus Xaverius Seda Partahian Pandjaitan, Rabu (9/7/2025).
Baca Juga:
Gunung Lewotolok dan Lewotobi Erupsi, 2 Bandara di NTT Ditutup
Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi, 5 Desa Tertutup Abu Vulkanik
Penutupan aktivitas penerbangan mulai berlaku pada Rabu 9-10 juli 2025 pukul 06.00 Wita. Hingga saat ini, pos pengamatan Gunung Lewotobi masih menetapkan status level IV atau awas.
Sementara itu, terdapat 5 ribuan warga masih mengungsi di posko pengungsian dan hunian sementara yang tersebar di wilayah Kecamatan Titehena, Kabupaten Flores Timur.
(Anisa Kholifatul Jannah)