Gunung Ile Lewotolok Erupsi, Tinggi Abu Sampai 400 Meter

Penulis: Anisa

Gunung Ile Lewotolok Erupsi
(PVMBG)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Petugas Pos Pemantau Gunung Ile Lewotolok di Kecamatan Ile Ape, Kabupaten Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur melaporkan bahwa gunung tersebut kembali erupsi dengan ketinggian abu kurang lebih 400 meter di puncak gunung pada pukul 09.12 WITA.

Petugas pos pemantau Gunung Ile Lewotolok Stanislaus Ara Kian dalam laporannya, Senin pagi mengatakan bahwa kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal condong ke arah barat laut.

“Ketinggian kolom abu mencapai 400 meter atau kurang lebih 1.823 meter di atas permukaan laut,” katanya.

Stanislaus mengatakan bahwa erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 40 mm dan durasi kurang lebih 25 detik.

Berdasarkan catatan pusat vulkanologi dan mitigasi bencana geologi (PVBMG) saat ini gunung tersebut masih berada pada status level II atau waspada, sehingga mereka mengeluarkan beberapa rekomendasi bagi masyarakat sekitar gunung.

Masyarakat di sekitar gunung Ile Lewotolok maupun pengunjung, pendaki,wisatawan tidak memasuki dan tidak beraktivitas di dalam wilayah radius dua km dari pusat aktivitas gunung.

Masyarakat di desa Lamatokan, dan Desa Jontona diimbau agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya dari guguran longsoran lava dari bagian timur puncak atau kawah gunung.

Baca Juga:

Status Level II Waspada Gunung Dukono Meletus Kolom Abu Capai 1.100 Meter

Gunung Ili Lewotok NTT Meletus, Warga Dilarang Memasuki dan Melakukan Pendakian Radius 2 Km

Desa Jontona dan Desa Todanara agar tidak memasuki dan tidak melakukan aktivitas di dalam wilayah sektoral selatan dan tenggara sejauh 2,5 km pusat aktivitas gunung dan mewaspadai potensi ancaman bahaya dari guguran/longsoran lava dari bagian, selatan dan tenggara puncak atau kawah gunung

Kemudian masyarakat Desa Amakaka agar tidak memasuki dan tidak melakukan aktivitas di dalam wilayah sektoral barat sejauh 2,5 km pusat aktivitas G. Ili Lewotolok, serta mewaspadai potensi ancaman bahaya dari guguran longsoran lava dari bagian barat puncak kawah gunung Lewotolok.

Untuk menghindari gangguan pernapasan atau ISPA maupun gangguan kesehatan Iainnya yang disebabkan oleh abu vulkanik maka masyarakat yang berada di sekitar gunung dapat menggunakan masker pelindung mulut dan hidung serta perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit.

(Anisa Kholifatul Jannah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Tiket The Smashing Pumpkins
Harga Tiket The Smashing Pumpkins Mulai Rp1 Jutaan, Siap-siap Serbu!
pelecehan Indomaret
Pegawai Indomaret Lecehkan Anak, Dibujuk hingga Diajak ke Toilet!
Akhmad Marjuki
Begini Cara Tadabbur Alam Versi Akhmad Marjuki
Kades Cirebon Sering Nyawer
Kades di Cirebon Ngaku Sering Nyawer, Pernah Habis Sampai Rp15 Juta
Gas tabung Elpiji 3 kg meledak di bandung
Penyebab Tabung Gas Meledak di Bandung, Lukai 4 Orang dan Rusak 2 Rumah
Berita Lainnya

1

Tim SAR Gabungan Temukan Korban Terseret Arus di Pantai Barat Pangandaran

2

Nama Asli Jokowi Oey Hong Liong? Cek Fakta Sebenarnya!

3

Kabar Duka, Penyiar Radio Sekaligus Musisi Gustiwiw Meninggal Dunia

4

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

5

Viral HMPV: Ketahui Penyebab Infeksi Saluran Pernapasan dan Pencegahannya
Headline
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
pemprov jabar utang BPJS Kesehatan
Ridwan Kamil Wariskan Utang BPJS Kesehatan Rp 300 M, Pemprov Jabar Kelabakan
PM Israel sebut Iran ingin bunuh donald trump
PM Israel Sebut Iran Ingin Bunuh Donald Trump
Gunung Gamalama Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan dengan Ancaman Bahaya Lontaran Material Kawah
Gunung Gamalama Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan dengan Ancaman Bahaya Lontaran Material Kawah

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.