Gawat, Bali Masuk Daftar Destinasi yang Perlu Dihindari 2025!

bali masuk destinasi yang perlu dihindari
(shutterstock)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Produsen panduan perjalanan Fodor’s merilis beberapa destinasi yang harus dipertimbangkan atau bahkan dihindari pada 2025. Nahasnya, Bali termasuk dalam daftar tersebut.

Setiap tahun Fodor’s membuat Fodor’s No List yang bertujuan menyoroti destinasi yang popularitasnya menurun drastis.

Destinasi yang masuk dalam daftar awalnya adalah destinasi yang populer karena tempat yang menakjubkan, menarik, hingga penting secara budaya. Namun, beberapa spot itu mulai runtuh karena popularitasnya sendiri.

Beberapa faktor kunci dari penilaian tersebut adalah kecenderungan pemerintah untuk memprioritaskan pengalaman pengunjung alih-alih kesejahteraan penduduk lokal.

Hal itu dianggap membuat perubahan yang tidak dapat dipulihkan dan menjadikannya mahal, homogen, atau bahkan hancur. Selain itu, kepadatan turis, jalan kota yang padat penduduk, hingga alam yang tercemari sampah pun turut menjadi penilaian.

Namun, Fodor’s mengeklaim mereka tidak menganjurkan pemboikotan destinasi tersebut karena merugikan ekonomi lokal dan akan gagal membawa perubahan yang berarti.

Alih-alih demikian, mereka mendorong agar semua pihak mesti menyadari masalah itu. Imbauan itu dilakukan agar destinasi tersebut dapat lebih berkelanjutan.

“Daftar No berfungsi untuk menyoroti destinasi-destinasi di mana pariwisata memberikan tekanan yang tidak berkelanjutan terhadap tanah dan masyarakat setempat. Dan tekanan-tekanan ini perlu diatasi. Dengan begitu, destinasi favorit dunia bisa tetap seperti itu untuk generasi berikutnya,” tulis Fodor’s dalam situs webnya.

Pada daftar No List tahun ini, sayangnya Bali berada di urutan pertama. Mereka berujar bahwa Bali telah bangkit dengan cepat selepas pandemi. Namun, lonjakan tersebut turut menambahkan dampak lingkungan ke Pulau Dewata yang membuat banyaknya sampah tak terkelola.

Koalisi akademisi dan LSM Bali Partnership memperkirakan Bali menghasilkan 1,6 juta ton sampah setiap tahunnya. Sampah itu terdiri dari sampah plastik yang mencapai hampir 303 ribu ton.

Hanya 48 persen sampah yang diprediksi terkelola secara bertanggung jawab, serta hanya 7 persen sampah plastik didaur ulang.

Hal itu membuat 33 ribu ton plastik masuk ke sungai, pantai, dan lingkungan laut Bali setiap tahun dan mengancam ekosistem secara serius.

“Overtourism mempengaruhi inti dari kehidupan masyarakat Bali,” ujar pakar wisata berkelanjutan Kristin Winkaffe.

“Tanpa perubahan, kita mempertaruhkan lebih dari sekadar pemandangan yang indah-kita berisiko kehilangan identitas budaya itu sendiri,” tambahnya.

BACA JUGA: Festival Sinema Prancis Kembali Hadir, Sajikan 30 Film Berkualitas di KlikFilm dan 13 Kota di Indonesia

Selain Bali, destinasi populer lain pun juga masuk dalam daftar. Misalnya Gunung Everest di Nepal, beberapa kota di Spanyol seperti Barcelona dan Kepulauan Canary, hingga Koh Samui di Thailand.

Berikut ini daftar lengkap “No List” Fodor’s 2025:

Daftar jangan pergi:

1. Bali, Indonesia
2. Kota di Eropa dengan penduduk lokal yang menolak turis (Barcelona, Mallorca, Venesia, Pulau Canary, Lisbon)
3. Koh Samui, Thailand
4. Gunung Everest, Nepal

Destinasi yang mulai terdampak:

1. Agrigento, Sisilia, Italia
2. British Virgin Islands
3. Kerala, India
4. Kyoto dan Tokyo, Jepang
5. Oaxaca, Meksiko
6. Pantai Utara Skotlandia 500

 

(Kaje/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
KPK Cegah Yasonna dan Hasto ke Luar Negeri
Terkait Kasus Dugaan Suap PAW, KPK Cegah Yasonna dan Hasto ke Luar Negeri
Ciwalk Bandung
Tempat Liburan Akhir Tahun yang Beda di Bandung
Sopir Truk Kecelakaan Maut Bus Rombongan Pelajar di Tol Pandaan jadi Tersangka
Sopir Truk Kecelakaan Maut Bus Rombongan Pelajar di Tol Pandaan jadi Tersangka
Tyronne del Pino Singgung Soal Dampak Menurunnya Kondisi Fisik
Tyronne del Pino Singgung Soal Dampak Menurunnya Kondisi Fisik Terhadap Performa Permainan Persib
Tiket reguler premium Solo Safari
Cari Tahu Perbedaan Tiket Reguler dan Premium Solo Safari!
Berita Lainnya

1

Anggota Komisi 2 DPRD Jabar Imbau Masyarakat Aware Terhadap Konsumsi Makanan dengan Kadar Gula Tinggi

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Aktivitas Kawah Sileri Gunung Dieng Meningkat, Masyarakat dan Wisatawan Tidak Masuki Wilayah Radius 500 Meter

4

Gunung Mas Group (GMG) dan LKP Bina Ilmu Gelar Pelatihan Operator Dump Truck ke-2 yang Didukung Disnakertrans Malut

5

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat
Headline
Legislator Minta Perusahaan Penumpah Zat Kimia di Padalarang Diberi Sanksi Berat
Legislator Minta Perusahaan Penumpah Zat Kimia di Padalarang Diberi Sanksi Berat!
Gabriel Martinelli Bisa Jadi Opsi Arsenal Ganti Bukayo Saka
Gabriel Martinelli Bisa Jadi Opsi Arsenal Ganti Bukayo Saka
Manchester United Siapkan Pengganti Rashford
Manchester United Siapkan Pengganti Rashford
Man City Incar Kiper Sensasional Juventus
Man City Incar Kiper Sensasional Juventus

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.