BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Daerah Pemilihan VII Kota Bogor, Fetty Anggraenidini, menggelar kegiatan Reses Masa Sidang III Tahun 2024-2025 bersama warga Kelurahan Tegal Gundil, Kecamatan Bogor Utara, pada Senin (28/7/2025).
Kegiatan yang dihadiri ratusan warga ini turut dihadiri oleh Lurah Panaragan, Ima Ratnasari. Dalam sesi dialog, Fetty menerima banyak keluhan masyarakat, khususnya terkait sektor pendidikan. Salah satu persoalan utama yang disampaikan adalah banyaknya siswa yang tidak lolos seleksi masuk SMP dan SMA Negeri melalui jalur prestasi.
Fetty menilai, permasalahan ini perlu menjadi perhatian serius pemerintah, mengingat kejadian serupa terus berulang setiap tahun. Ia juga menyoroti kurangnya sosialisasi dari pihak terkait kepada masyarakat mengenai prosedur dan mekanisme penerimaan siswa baru.
“Masyarakat mengaku tidak mendapat sosialisasi, dan masalah disitu-situ saja. Termasuk masalah domisili dan lain sebagainya. Sistem SPMB ini memang harus dievaluasi. Pendidikan adalah hak dasar masyarakat yang harus menjadi prioritas pemerintah,” kata Fetty.
Dalam kesempatan itu, Srikandi Partai Golkar tampil cantik ini menyampaikan kepada warga soal dana Program Indonesia Pintar (PIP).
“Kalau keluhan PIP sih gak ada. Nanti kita udah keluarkan PIP juga, tapi belum keluar virtual acount nya, katanya sih bulan Agustus baru keluar virtual acount, baru kita bagikan. Ada 2.040 yang masuk seleksi dari Kota Bogor ini,” jelasnya.
Selain persoalan pendidikan, Fetty juga mengatakan warga turut menyampaikan aspirasi terkait isu lingkungan. Salah satu yang disoroti adalah kondisi anak Sungai Cibagolo yang mengalami gangguan saluran. Akibatnya, saat musim kemarau aliran air mengering, namun saat musim hujan justru rawan meluap.
Tak hanya itu, Fetty menambahkan dirinya menerima keluhan mengenai relokasi pedagang kaki lima (PKL). Warga menilai lokasi baru yang ditetapkan di Tanah Baru terlalu jauh dari Tegal Gundil, sehingga menyulitkan pedagang dan memengaruhi aktivitas ekonomi mereka.
“Aspirasi yang disampaikan warga akan saya tindaklanjuti, apabila tanahnya kewenangan Pemkot Bogor, nanti ditindaklanjuti ke Pemkot, kalau ranahnya kewenangan Provinsi, ini menjadi catatan saya yang akan diperjuangkan nanti,” tandasnya.
Warga menyambut baik pelaksanaan kegiatan reses tersebut. Salah satu tokoh masyarakat Tegal Gundil, Tb Edi, menyampaikan rasa syukurnya karena dapat berdialog langsung dengan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat.
Baca Juga:
Hari Anak Nasional, Fetty Anggraenidini: Setiap Anak Berhak Tumbuh dengan Bahagia dan Penuh Cinta
Fetty Anggraenidini Serap Aspirasi Posyandu di Kota Bogor, Keluhan Fasilitas Jadi Sorotan
Ia mengatakan kesempatan seperti ini sangat langka, mengingat jarang ada wakil rakyat dari tingkat provinsi yang secara konsisten turun langsung menemui masyarakat dalam kegiatan reses.
“Saya ucapkan terima kasih dan mengapresiasi bisa bertemu langsung dengan Ibu Fetty. Tadi warga banyak menyampaikan keluhan dan aspirasi. Semoga bisa diperjuangkan oleh Ibu Fetty dan aspirasi warga bisa mendapat realisasi dari pemerintah,” tutupnya.
(Virdiya/)