BANDUNG,TM.ID: Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memastikan 12 pangan strategis surplus di Kota Bandung dalam mengahadapi Bulan Puasa 1445 Hijriah aman.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar pastikan, ketersediaan 12 pangan strategis di Kota Bandung, dari beras hingga sayuran, menunjukkan bahwa sebenarnya kondisinya saat ini dalam keadaan surplus.
BACA JUGA: DPD Cap Pemerintah Tidak Pernah Serius Tangani Lonjakan Harga Pangan dan Beras
“Kita intens berkoordinasi untuk menyiapkan ketersediaan pangan. Khususnya menghadapi Ramadan ini,” kata Gin Gin Ginanjar, Jumat (8/3/2024).
Gin Gin mengaku ada beberapa hal yang harus diantisipasi, untuk memastikan keberlangsungan ketersediaan dan stabilitas harga pangan tersebut.
“Salah satu langkah antisipasinya, para pedagang di Kota Bandung Kami arahkan untuk menyiapkan stok melebihi 10 persen dari biasanya untuk memenuhi peningkatan permintaan tersebut,” ucapnya.
Dia juga menjelaskan, antisipasi lainnya yaitu penguatan cadangan pangan dengan memanfaatkan gudang-gudang cadangan.
“Memanfaatkan gudang cadangan pangan sebagai alternatif awal untuk mengantisipasi meningkatnya permintaan selama bulan Ramadan adalah langkah yang bijak,” ujarnya.
BACA JUGA: Bey Yakini Reaktivasi Jalur KA Bandung-Ciwidey dan Banjar-Pangandaran Dongkrak Kunjungan Wisatawan
Sementara itu, Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono mengingatkan, masyarakat berbelanja pada minggu pertama dan minggu ketiga Ramadan atau menjelang lebaran. Di saat itulah ada peningkatan permintaan sejumlah bahan pokok.
“Biasanya di minggu pertama dan minggu ketiga jelang Idulfitri Masyarakat akan panik membeli sesuatu,” katanya
Laporan Wartawan Kota Bandung: Rizky Iman/Masnur