CEK FAKTA: Isu Kepemilikan Sertifikat Laut oleh Anies Baswedan dan Said Didu

Penulis: hafidah

Sertifikat Laut Anies
Sertifikat Laut Anies (facebook/@Fydhya SD)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Belakangan ini, media sosial diramaikan dengan klaim bahwa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah mengungkap kepemilikan sertifikat laut atas nama Anies Baswedan dan Muhammad Said Didu.

Isu ini muncul seiring dengan viralnya pagar laut bambu misterius di perairan Kabupaten Tangerang, Banten, yang menjadi perbincangan publik sejak awal tahun 2025.

Namun, setelah penelusuran fakta, narasi tersebut terbukti tidak benar alias hoaks.

Isu Sertifikat Laut Anies Baswedan & Said Didu

Informasi terkait kepemilikan sertifikat laut oleh Anies dan Said Didu beredar luas di media sosial, terutama di platform TikTok dan Facebook @Fydhya SD.

Beberapa akun menyebarkan unggahan yang menyertakan foto sidang dengan jajaran hakim serta teks yang menyebutkan keterlibatan dua tokoh tersebut.

Salah satu unggahan yang muncul pada (6/2/2025) menampilkan teks:

KPK menjelaskan tentang adanya kepemilikan sertifikat laut dengan atas nama sebagai berikut:

  • Anies Baswedan
  • Said Didu

Namun, setelah penelusuran cek fakta, foto dalam unggahan tersebut merupakan gambar sidang kasus korupsi rumah DP Rp0. Hal ini yang melibatkan Mantan Direktur Utama Perumda Sarana Jaya di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta pada (12/2/2025).

Dengan kata lain, gambar tersebut tidak berkaitan dengan isu sertifikat laut yang tengah berkembang.

BACA JUGA: 

Cek, Harga Emas Awal Ramadhan Turun Rp6.000 jadi Rp1,672 Juta Per Gram

CEK FAKTA: Di Balik Anak Babi Bermata Satu di NTT

Siapa Pemilik Sertifikat Laut?

Klarifikasi mengenai pemilik sah sertifikat laut telah terkonfirmasi oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid.

Dalam laporan media daring Kumparan, disebutkan bahwa dua perusahaan telah teridentifikasi sebagai pemilik Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) di lokasi pagar laut tersebut.

PT IAM, yang memiliki keterkaitan dengan perusahaan di proyek Pantai Indah Kapuk (PIK) 2. Kawasan elite yang berkembang oleh Agung Sedayu Grup dan Salim Group.

PT CIS, yang berafiliasi dengan PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI). Perusahaan yang juga bertanggung jawab terhadap proyek PIK 2.

Dalam pernyataannya, Kementerian ATR/BPN tidak menyebutkan nama Anies Baswedan maupun Said Didu sebagai pemilik sertifikat laut tersebut.

 

(Hafidah Rismayanti/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Hari Lahir Pancasila
Peringati Hari Lahir Pancasila, Prabowo Sampaikan Pesan Ini!
gerebek miras bandung
Polisi Gerebek Toko Miras di Kiaracondong dan Buah Batu, Ribuan Botol Disita
Penulisan sejarah
Menyoal Penulisan Ulang Sejarah, PDIP: Pemerintah Jangan Menutup Fakta!
71 Ribu Koperasi Desa
Perhatikan Potensi Bisnis Lokal dan Kelayakan Ekonomi, 71 Ribu Koperasi Desa Dibentuk
kapal nelayan selundupkan solar
Polisi Gagalkan Penyelundupan Solar Ilegal di Tanimbar
Berita Lainnya

1

Longsor Gunung Kuda Cirebon, ESDM Jabar Sebut Sudah Peringatkan Berkali-kali

2

Lokasi Tambang Gunung Kuda Cirebon Masuk Peta Zona Kerentanan Gerakan Tanah Tinggi

3

Kue Cubit dan Komunikasi: Rahasia Sukses Mang Joker Dalam Membangun Hubungan dengan Pelanggan

4

Seleksi Ketat, Ratusan Mahasiswa Bersaing untuk Menjadi Pelaut PIS lewat Program Beasiswa

5

Strategi Diversifikasi Produk
Headline
Farhan: dari Kota Bandung, Bung Besar Lahir untuk Indonesia
Farhan: dari Kota Bandung, Bung Besar Lahir untuk Indonesia
Pemkot Bandung Dukung Putusan MK Terkait SD-SMP Negeri dan Swasta Gratis
Pemkot Bandung Dukung Putusan MK Terkait SD-SMP Negeri dan Swasta Gratis
Penyebab Gempa Magnitudo 5,1 Guncang Kabupaten Timor Tengah Utara
Penyebab Gempa Magnitudo 5,1 Guncang Kabupaten Timor Tengah Utara
Nick Kuipers Tanggapi Usulan Bobotoh Yang Ingin Membuatkan Patung Sebagai Bentuk Apresiasi
Nick Kuipers Tanggapi Usulan Bobotoh Yang Ingin Membuatkan Patung Sebagai Bentuk Apresiasi

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.