Buntut Kericuhan di Lapas Narkotika Muara Beliti, 56 Napi Dipindahkan ke Lapas Nusakambangan

Penulis: Vini

Napi Muara Beliti
Ilustrasi. (Istockphoto)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Buntut kericuhan di Lapas Narkotika Muara Beliti, Kabupaten Musi Rasa, Sumatera Selatan, sebanyak 56 narapidana (napi) dipindahkan ke Lapas Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah.

Puluhan napi yang dipindahkan tersebut diduga biang kerok atas kerusuhan yang terjadi. Para napi itu akan dijebloskan ke sel dengan pengamanan yang maksimal.

Sembilan napi lainnya, akan dipindahkan ke Lapas Kelas 1 Bandar Lampung.

Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto menegaskan, tidak ada ampun bagi napi yang masih berani main-main dengan narkoba dan handphone.

“Jangan karena sekelompok pengganggu dan pembangkang, maruah pembinaan lapas dan rutan dirusak. Jadi para provokator tersebut harus kita bina dengan kapasitas pengamanan yang lebih tinggi bahkan super maksimum di Nusakambangan,” kata Agus Andrianto, dalam keterangan tertulisnya, Minggu (11/5).

Agus menekankan tindakan tegas juga akan diterapkan terhadap petugas lapas yang kedapatan menyalahgunakan wewenangnya.

Pemindahan narapidana ini dilakukan oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan melalui Direktur Pengamanan dan Intelijen serta Direktur Kepatuhan Internal, yang turun langsung ke lokasi saat kerusuhan terjadi.

Razia benda-benda terlarang serta penanganan represif dan rehabilitatif terus dilancarkan. Pemindahan napi dilakukan bekerja sama dengan Polda Sumatera Selatan.

Ke-56 napi Lapas Narkotika Muara Beliti tersebut tiba di Pulau Nusakambangan, Minggu pukul 18.30 WIB. Mereka ditempatkan di 6 lapas dengan kategori super maximum security dan maximum security.

Semenjak Menteri Agus menjabat total sudah 603 warga binaan yang telah dipindahkan ke Lapas Nusakambangan karena terlibat melakukan gangguan keamanan dan ketertiban, termasuk terkait narkoba.

Baca Juga:

Ratusan Napi Mengamuk, Lapas Narkotika Muara Beliti Rusuh, UAS Tertahan 30 Menit di Dalam

Lapas Cianjur Gelar Razia dan Tes Urine, Pastikan Tak Ada Narkoba dan Ponsel

Pulau Nusakambangan memiliki tiga lembaga pemasyarakatan dengan tingkat pengamanan super maksimum dan empat lapas dengan pengamanan maksimum yang dilengkapi teknologi smart prison. Di lapas super maksimum, setiap warga binaan ditempatkan dalam satu sel secara individual, dengan interaksi langsung yang sangat terbatas.

Setelah kerusuhan, perbaikan dan pemulihan fasilitas di Lapas Narkotika Muara Beliti telah dilakukan. Pelayanan serta perawatan terhadap warga binaan tetap diberikan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

(Virdiya/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Prediksi Juara Tunggal Putri Olimpiade Paris 2024
An Se-young Ikon Baru Korea, Pecahkan Rekor Kontrak Termahal Sejarah Bulu Tangkis
1 Pleton Prajurit Disiapkan TNI untuk Jaga Kejati
1 Pleton Prajurit Disiapkan TNI untuk Jaga Kejati, Kejari 1 Regu
Ngunduh Mantu
Curi Perhatian Publik, Ini Souvenir Mewah Ngunduh Mantu Al Ghazali-Alyssa
Maia Estianty
Maia Estianty Blak-blakan Ogah Punya Anak Lagi!
Oppo A5
Oppo A5 dan A5x Resmi di Indonesia, untuk yang Ingin HP Murah Tahan Banting!
Berita Lainnya

1

Jelang Latihan Perdana Bersama Persib, Saddil Ramdani Bagikan Aktivitasnya Selama di Kampung Halaman

2

Bandung Rasa Bangkok Thailand

3

Lelaki Tua dan Tangga Kota

4

Imbas Ketegangan Iran - Israel, Warga Inggris Diminta Siapkan Survival Kit Tiga Hari

5

Psikologi Kognitif, Mengungkap Cara Otak Kita Memproses Informasi
Headline
Wamensos
Wamensos Sebut Anak Orang Miskin Sudah Pasti Miskin, Netizen Murka!
Bocoran Pemain Baru Persib Mulai Terbongkar
Bocoran Pemain Baru Persib Mulai Terbongkar
Timnas voli putra Indonesia
Hasil AVC Nations Cup: Timnas Voli Putra Indonesia Takluk dari Bahrain 3-0
iklan whatsapp di status
Duh, WhatsApp Bakal Tampilkan Iklan di Status

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.