BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Sejumlah warga Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dikabarkan meninggal dunia setelah menenggak alkohol murni berkadar 96 persen. Minuman yang dikonsumsi para korban bukanlah miras oplosan tetapi alkohol non-food grade.
Apa itu alkohol non-food grade?
Alkohol non-food grade ialah jenis alkohol yang tidak layak dikonsumsi manusia karena mengandung zat berbahaya. Umumnya alkohol ini berfungsi untuk keperluan industri, medis, dan pembersih.
Jenis alkohol ini sering kali mengandung metanol, isopropanol, atau etilen glikol yang dapat menyebabkan efek beracun jika tertelan.
Jenis-Jenis Alkohol Non-Food Grade
1. Metanol
Metanol atau metil alkohol banyak digunakan sebagai pelarut industri, bahan bakar, serta produksi formaldehida. Konsumsi metanol dalam jumlah kecil sekalipun dapat menyebabkan kebutaan, gangguan saraf, hingga kematian.
2. Isopropanol
Isopropanol atau alkohol isopropil sering ditemukan dalam cairan antiseptik, pembersih tangan, dan bahan pelarut. Meski efektif membunuh kuman, alkohol ini sangat beracun jika diminum dan dapat merusak organ tubuh.
3. Etilen Glikol & Dietilen Glikol
Kedua jenis alkohol ini biasanya digunakan dalam cairan antibeku, minyak rem, dan industri plastik. Konsumsi etilen glikol dapat menyebabkan kerusakan ginjal akut dan gangguan metabolisme tubuh yang fatal.
Bahaya yang Terjadi
Banyak kasus keracunan alkohol non-food grade terjadi akibat pencampuran zat-zat berbahaya ini ke dalam minuman ilegal atau produk obat yang tidak sesuai standar. Efek samping yang ditimbulkan meliputi mual, muntah, kehilangan kesadaran, hingga gagal organ.
Untuk mencegah risiko ini, penting bagi masyarakat untuk lebih waspada terhadap produk yang dikonsumsi. Pemerintah juga perlu memperketat pengawasan terhadap peredaran alkohol ilegal agar tidak membahayakan kesehatan masyarakat.
BACA JUGA: Korban Pesta Miras Cianjur Bertambah Jadi 9 Orang
Memahami serta mengetahui apa itu alkohol non-food grade serta bahaya yang terkandung di dalamnya, menjadikan lebih bijak ketika memilih produk yang aman. Namun, lebih aman lagi, jika menghindari minuman-minuman tersebut.
(Virdiya/Budis)