BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Tim bulu tangkis Indonesia mencatat sejarah dengan meraih gelar juara Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2025. Pada partai final yang berlangsung di Qingdao Conson Sports Centre, Minggu (16/2), skuad Merah Putih berhasil menundukkan juara bertahan sekaligus tuan rumah China dengan skor meyakinkan 3-1.
Indonesia membuka keunggulan lewat ganda campuran yang diperkuat pasangan dadakan Rinov Rivaldy/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Kedua kapten tim Indonesia ini tampil solid dan sukses menumbangkan pasangan China Gao Jia Xuan/Wu Meng Ying dengan skor 21-11, 21-13 hanya dalam 31 menit.
Pada partai kedua, Alwi Farhan yang menjadi andalan sektor tunggal putra kembali menunjukkan kelasnya. Berhadapan dengan juara dunia junior 2024, Hu Zhe An, Alwi tampil tenang dan mengakhiri pertandingan dalam dua gim langsung dengan skor 21-15, 21-13 dalam durasi 48 menit. Kemenangan ini memperbesar keunggulan Indonesia menjadi 2-0.
BACA JUGA: PBSI Fokus Persempit Kesenjangan Pemain Muda dan Senior di Pelatnas Cipayung
China sempat memperkecil ketertinggalan setelah Putri Kusuma Wardani (Putri KW) gagal meraih poin di partai tunggal putri.
Menghadapi Xu Wen Jing, Putri KW kesulitan mengembangkan permainan dan harus mengakui keunggulan lawan dengan skor 12-21, 13-21 dalam waktu 38 menit.
Momen penentuan datang dari sektor ganda putra, di mana pasangan senior Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin menjadi pahlawan Indonesia.
Mereka tampil dominan menghadapi pasangan muda China Chen Xu Jun/Huang Di dan menang dua gim langsung 21-15, 21-9 hanya dalam 31 menit.
Kemenangan ini memastikan Indonesia unggul 3-1, sekaligus mengunci gelar juara.
Partai ganda putri antara Siti Fadia/Lanny Tria Mayasari melawan Chen Qing Chen/Keng Shu Liang tak dimainkan karena Indonesia sudah memastikan kemenangan lebih dulu.
Ini menjadi gelar pertama Indonesia dalam sejarah Kejuaraan Beregu Campuran Asia sejak turnamen ini pertama kali digelar pada 2017.
Prestasi ini menjadi sinyal positif bagi bulu tangkis Indonesia menjelang ajang-ajang besar lainnya di tahun 2025
(Budis)