TNI Bantah Tegas Video Viral Penyiksaan Imam Masykur di Medsos Hoaks!

Penulis: Masnur

Pelaku penculikan dan penganiayaan terhadap Imam Masykur hingga menyebabkan tewas saat diperiksa penyidik Pomdam Jaya. (Foto: Tangkapan Layar Youtube)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA, TM.ID: Sempat viral sebuah video di media sosial yang mempelrihatkan seorang pria dianiaya. Dalam narasi video itu disebutkan dugaan penculikan terhadap pemuda Aceh, Imam Masykur yang dilakukan oleh oknum Paspampers dan rekan dua anggota TNI.

Namun pihak TNI memastikan kalau video viral yang disebut jadi bagian dari kasus penyiksaan Imam Masykur di dalam mobil ketika diculik adalah hoaks.

Komandan Pomdam (Danpomdam) Jaya Kolonel CPM Irsyad Hamdie Bey Anwar menegaskan, dalam video yang memperlihatkan seseorang sedang dicambuk pada bagian punggung tersebut bukanlah Imam Masykur.

BACA JUGA: Hotman Paris Tantang Panglima TNI Berani Tidak Ketemu Orang Tua Imam Masykur

Video itu turut diunggah oleh Anggota DPR RI, Ahmad Sahroni, melalui akun instagram @ahmadsahroni88.

“Nah itu bukan itu (video) hoax itu, tidak ada kaitannya dengan ini. Bukan salah satu saksi maupun korban,” jelas Irsyad memperlihatkan video, dalam jumpa pers di Markas Pomdam Jaya/Jayakarta, Jakarta, Selasa (29/8/2023) kemarin.

Tapi Irsyad turut membenarkan soal video percakapan yang diduga Imam Masykur dengan keluarga, pakai Bahasa daerah Aceh.

Video percakapan itu diunggah akun instagram @rekan_aceh, yang merekam percakapan pria lewat sambungan telepon.

“Hoaks itu tidak ada kaitanya (penyiksaan). Kan waktu itu korban sempat ditelepon untuk diminta tebusan ke ibunya, yang pakai bahasa Aceh. Yang di dalam mobil hoaks,” tegasnya.

BACA JUGA: Tampang 3 Anggota TNI yang Aniaya Hingga Imam Masykur Tewas Dipamerkan

Kadispenad Brigjen TNI Hamim Tohari mengimbau kepada masyarakat agar bisa berhati-hati saat menerima apapun yang belum bisa dipertanggungjawabkan tentang kebenarannya.

“Saya menghimbau teman-teman media, untuk tidak terpengaruh oleh mungkin video-video viral atau gambar-gambar yang tersebar melalui medsos yang belum bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya,” jelasnya.

Dalam kasus yang menewaskan Imam Masykur, Polisi Militer Kodam (Pomdam) Jaya/Jayakarta sudah menahan ketiga oknum anggota TNI. Mereka adalah anggota Paspampres Bernama Praka RM, Satuan Direktorat Topografi TNI AD, Praka HS dan anggota Kodam Iskandar Muda, Praka J.

Sementara itu, terungkap juga ada satu tersangka lain, yakni kakak ipar Praka RM dengan inisial MS. Dia sudah ditahan Polda Metro Jaya.

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Nok Nang Dermayu 2025 - Dok Pemkab Indramayu
Nok Nang Dermayu Siap Bersaing di Moka Jabar 2025
Pendanaan Konservasi Laut
Pemerintah Luncurkan Inovasi Pendanaan Kawasan Konservasi Laut Pertama di Dunia
BYD M6
Kiprah Manis BYD M6 Selama 1 Tahun di Indonesia, Laris karena ini!
Ikan Nila Sakti Cirebon - Dok Pemkab Cirebon
Nila Sakti, Ikon Baru yang Menghidupkan Geliat Perikanan Cirebon
32ec9c2ca3dd557e474e4e74820e7934
Vlad’s App dan Ambisi Rusia Membangun Kedaulatan Digital Nasional
Berita Lainnya

1

Mengawal Janji Konstitusi: Pendidikan Dasar Gratis Untuk Siapa?

2

Pattern Recognition dalam Psikologi Kognitif: Mekanisme, Fungsi, dan Faktor yang Mempengaruhinya

3

Coding dan AI: Senjata Belajar di Era Society 5.0

4

Gunung Gamalama Alami Peningkatan Aktivitas Kegempaan dengan Ancaman Bahaya Lontaran Material Kawah

5

Jalan Rusak dan Keadilan Sosial: Ketika Aspal Bicara Tentang Infrastruktur Terabaikan
Headline
Chelsea
Chelsea Bungkam LAFC 2-0 di Piala Dunia Antarklub 2025
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
Piala Presiden 2025 Akan Digelar di Dua Stadion, Berikut Jadwal Lengkapnya 
pemprov jabar utang BPJS Kesehatan
Ridwan Kamil Wariskan Utang BPJS Kesehatan Rp 300 M, Pemprov Jabar Kelabakan
PM Israel sebut Iran ingin bunuh donald trump
PM Israel Sebut Iran Ingin Bunuh Donald Trump

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.