BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID –Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memastikan Asia Afrika Festival (AAF) 2025 tetap akan digelar meski pelaksanaannya ditunda dari jadwal semula pada 5–7 September. Penundaan ini dilakukan agar persiapan lebih matang dan rangkaian acara dapat terselenggara dengan baik.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Bandung, Adi Junjunan Mustafa, menjelaskan sebagian besar tamu undangan dari luar negeri merupakan perwakilan kedutaan besar yang ada di Jakarta.
Namun, untuk forum pemuda atau Asia Afrika Youth Forum, akan ada delegasi yang datang langsung dari negara-negara Asia dan Afrika.
Adi mengaku penundaan ini berpotensi menurunkan jumlah kunjungan wisatawan. Meski begitu, dirinya menilai keputusan tersebut mendapat respon positif dari masyarakat termasuk melalui media sosial.
“Secara umum masyarakat menyambut baik keputusan ini,” kata Adi, Jumat (5/9/2025).
Baca Juga :
Asia Afrika Festival Ditunda, Pemkot Bandung Pastikan Tetap Digelar Tahun Ini
GMG Maknai Hari Kemerdekaan dengan Semangat Inovasi Berkelanjutan
Selain AAF, agenda Hari Jadi Kota Bandung (HJKB) yang sebelumnya dijadwalkan berlangsung 25 September hingga 25 Oktober juga terdampak penyesuaian. Salah satunya pawai mobil hias pada 25 Oktober malam yang masih menunggu keputusan lebih lanjut.
“Jadwal ini masih akan dibicarakan lagi, apakah ikut mundur atau tetap sesuai rencana,” ungkapnya.
Saat disinggung terkait potensi kerugian akibat perubahan jadwal, Adi menegaskan hal ini lebih tepat disebut penundaan.
“Kalau dibilang rugi, tidak. Ini hanya tertunda. Mungkin ada sebagian yang membatalkan perjalanan ke Bandung, tapi secara umum pihak-pihak terkait bisa menerima,” ujarnya. (Kyy/_Usk)