Sidang Pembunuhan Vina Cirebon Digelar Tertutup, Psikolog Forensik Sarankan MA dan KY Beri Atensi

Pembunuhan Vina Cirebon
Psikolog forensik Reza Indragiri.(Foto: Tangkap Layar Kanal Youtube Diskursus Net).

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Psikolog forensik Reza Indragiri, menanggapi kasus pembunuhan Vina  karena persidangannya dilakukan secara tertutup. Reza menyoroti kejanggalan dalam pelaksanaan sidang tertutup ini dan menyarankan agar Mahkamah Agung (MA) dan Komisi Yudisial (KY) mengkaji kasus tersebut.

Reza menyebutkan, biasanya kasus pembunuhan disidangkan secara terbuka, berbeda dengan kasus pemerkosaan yang bisa disidangkan tertutup seperti dalam kasus Putri Candrawathi (PC). Hal ini menurut Reza menimbulkan pertanyaan mengenai transparansi dan alasan di balik keputusan tersebut.

“Ini janggal, saya rasa perlu perhatian MA kalau perlu KY juga soal sidang tertutup ini. Sebab, kalau perkaranya pembunuhan dibuka, sementara pemerkosaan bisa ditutup, seperti kasus PC (Putri Candrawathi),” kata Reza dalam kanal Youtube Diskursus Net, Minggu (19/5/2024).

Reza menekankan pentingnya mengungkap kejanggalan yang muncul dari fakta persidangan. Menurutnya, ini bisa menjadi pelajaran berharga bagi institusi hukum di Indonesia untuk meningkatkan transparansi dan keadilan dalam menangani kasus-kasus serupa.

“Harapan dari kasus ini, sih, semua bisa jadi pembelajaran agar lebih baik dalam menangani perkara,” ucapnya.

BACA JUGA: Kejanggalan Fakta Persidangan Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Terungkap, 3 DPO Rekayasa?

Sebelumnya, pengacara dua dari delapan terpidana kasaus tersebut, Titin Prialianti, mengungkapkan sejumlah kejanggalan yang ditemukan selama proses hukum. Salah satu kejanggalan yang disorot adalah terkait dengan tiga orang yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) yang dirilis Polda Jawa Barat.

Titin menyatakan, para terpidana tidak saling mengenal dengan tiga DPO tersebut. Dia mengindikasikan bahwa kemungkinan adanya rekayasa dalam penetapan tiga DPO tersebut, karena selama persidangan, tidak ada pembahasan yang mengaitkan mereka dengan tiga tersangka yang dicari.

“Saya tidak tahu ada DPO atau tidak, tapi yang pasti nama-nama yang disebutkan oleh delapan orang itu mereka tidak saling mengenal,” ujar Titin dalam sebuah wawancara yang ditayangkan di kanal YouTube Diskursus Net, Minggu (19/5/2024).

Titin menjelaskan,  berdasarkan fakta hukum yang terungkap di persidangan, para terpidana tinggal berdekatan di sekitar Jalan Perjuangan dan tidak mengenal tiga DPO yang disebutkan oleh kepolisian. Dia juga menyoroti kasus salah satu terpidana, berinisial R, yang sebenarnya ditangkap dalam kasus lain terkait kepemilikan senjata tajam, yang tidak ada kaitannya dengan pembunuhan Vina.

Titin juga mengkritisi proses persidangan yang berlangsung secara tertutup. Menurutnya, ini adalah kejanggalan lain dalam kasus tersebut karena persidangan untuk kasus pembunuhan biasanya terbuka untuk umum, kecuali kasus yang melibatkan pemerkosaan atau anak-anak.

“Sidang ini tertutup dari awal, Pak. Ini aneh. Semua teman-teman wartawan di Cirebon tidak ada yang tahu soal fakta-fakta persidangan. Ini kejanggalan menurut kami,” ucap Titin.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Timnas Indonesia U-17 Gelar Pemusatan Latihan di Bandung
Timnas Indonesia U-17 Gelar Pemusatan Latihan di Bandung, Nova Arianto: Ini Masih Tahap Seleksi
Klarifikasi Marc Klok Usai Sebut Shin Tae-Yong Seperti Diktator
Klarifikasi Marc Klok Usai Sebut Shin Tae-Yong Seperti Diktator
Manfaat Pohon Jamblang
Manfaat Pohon Jamblang Bagi Kesehatan, Bisa Jaga Kesehatan Jantung
Zeda Salim Dokter K
Zeda Salim Serang Balik Dokter K: Pansos dan Gibah!
Hobi Gen Z
4 Hobi Mahasiswa Gen Z yang Populer Saat Ini!
Berita Lainnya

1

KKP Segel dan Beri Batas Waktu Pembongkaran Pagar Laut di Tangerang

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Viral, Anggota Patwal Tunjuk-tunjuk Taxi Eksekutif yang Halangi Mobil RI 36

4

Kebakaran California, Rumah Selebriti Hangus Terbakar

5

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 11 Januari 2025
Pagar Laut di Tangerang
Antisipasi Megathrust dan Tsunami Jadi Dalih JRP Bangun Pagar Laut di Tangerang
Mantan Dirut PT Pertamina Diperiksa KPK
Kasus LNG, Mantan Dirut PT Pertamina Diperiksa KPK
IMG_4762
Universitas Bandung Siap Lunasi Tunggakan dan Lanjutkan Pembelajaran

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.