Satgas Anti-Premanisme di Karawang Targetkan Pelaku Pungli dan Intimidasi

Penulis: Aak

Satgas anti premanisme
Bupati Karawang, Aep Syaepuloh (Dok. Pemkab Karawang)

Bagikan

KARAWANG, TEROPONGMEDIS.IDBupati Karawang, Aep Syaepuloh menegaskan pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Pemberantasan Premanisme dan persiapan Pemda menyambut Idul Fitri 1446 H rampung sebelum 25 Maret 2025.

Hal ini sesuai dengan Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 2337/AR.06.04/PEMOTDA dan Surat Edaran Nomor 29/AR.03.04.01/PEMOTDA.

“Satgas ini harus bisa mengakomodir semua permasalahan. Insyaallah, sebelum tanggal 25, pembentukannya sudah selesai,” tegas Aep dalam rapat koordinasi di Bale Indung Nyi Pager Asih, Karawang, dikutip Selasa (25/3).

Pemberantasan Calo Tenaga Kerja

Aep menyatakan, salah satu target utama satgas adalah memberantas praktik calo lowongan pekerjaan yang marak di Karawang. 

“Ini upaya serius Pemda untuk menciptakan iklim ketenagakerjaan yang bersih dari premanisme,” ujarnya.

Rapat tersebut juga membahas kesiapsiagaan Pemda menghadapi arus mudik dan lonjakan aktivitas selama Idul Fitri 1446 H/2025 M. Langkah ini diambil untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat selama liburan.

Pembentukan satgas mengacu pada peraturan gubernur sebagai tindak lanjut instruksi Gubernur Jabar Dedi Mulyadi.

“Kami bekerja sesuai prosedur untuk memastikan semua berjalan tertib,” jelas Aep.

Pembentukan satgas ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang menargetkan Jabar bebas premanisme mulai tahun 2025 ini.

Bupati Karawang, Aep Syaepuloh, menegaskan bahwa satgas telah langsung bergerak. Ia berharap Satgas ini bisa menyelesaikan semua permasalahan yang ada.

Pungli Rekrutmen Tenaga Kerja

Aep mengungkapkan, Kementerian Ketenagakerjaan telah memperingatkan tingginya laporan pungli dalam proses perekrutan pekerja di Karawang. 

“Hampir semua laporan menyebut calon pekerja harus membayar untuk dapat kerja, bahkan untuk naik jabatan sekalipun,” tegasnya.

Untuk memperkuat upaya tersebut, selain Satgas Anti-Premanisme, Pemkab Karawang juga membentuk Satgas Khusus Ketenagakerjaan. 

“Kami ingin Karawang menjadi contoh sistem ketenagakerjaan yang transparan dan bebas pungli,” tambah Aep.

Didiukung TNI-Polri, Targetkan Jabar Bebas Premanisme

Sebelumnya, Gubernur Dedi Mulyadi menyatakan keseriusannya memberantas premanisme setelah sejumlah aksi intimidasi oleh oknum ormas dan LSM di Bekasi. 

“Ada kasus petugas keamanan perusahaan diintimidasi, bahkan kantor dinas dirusak dengan lumpur dan sampah. Ini tidak bisa dibiarkan,” tegas Dedi.

Ia mengaku telah berkoordinasi dengan TNI, Polri, dan instansi terkait untuk memperkuat satgas ini. “Kami ingin Jawa Barat benar-benar bersih dari premanisme tahun ini,” pungkasnya.

BACA JUGA

Puluhan Wartawan Gelar Aksi Solidaritas Kecam Premanisme di Kecamatan Cibodas

Heboh! Pungli Berkedok ASN Minta THR ke Pedagang di Bekasi

Masyarakat Berharap Penindakan Nyata

Pembentukan satgas ini disambut positif warga, meski banyak yang menunggu bukti tindakan tegas. Selama ini banyak preman mengatasnamakan ormas meminta uang keamanan.

“Semoga satgas bisa membereskan ini,” kata Andi, seorang pedagang di Karawang.

Satgas ini diharapkan tidak hanya sekadar wacana, tetapi benar-benar mampu membersihkan Karawang—dan Jawa Barat secara keseluruhan—dari praktik premanisme yang selama ini meresahkan masyarakat dan dunia usaha.

(Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
alva motor listrik terbaru
Alva Tebar Motor Listrik Misterius, Jargon 'X' Bakal yang Terbaru?
maxresdefault (7)
Anker Nano Air 2 Resmi Rilis, Powerbank Tipis MagSafe Khusus iPhone
Raden Brotoseno
Dipecat dari Kepolisian, Raden Brotoseno Tekuni Bisnis Properti
Komunitas Ojol Jaksel Tolak Aksi Demo 20 Mei Ditunggangi Kepentingan Politik
Tolak Demo 20 Mei, Komunitas Ojol Jaksel Sebut Aksi Ditunggangi Kepentingan Politik
Korupsi Bansos
Diduga Korupsi Bansos, Rumah Lurah di Lampung Tengah Dibakar Warga
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Longsor Menutup Akses Jalan Sersan Badjuri Cihideung

4

Strategi Cost Leadership

5

Menkes Sebut Gaji Rp15 Juta Lebih Pintar dan Sehat Dibanding Gaji Rp5 Juta?
Headline
Wali Kota Bandung Sebut SLB Wiyata Guna Bukan di Kawasan Cagar Budaya
Wali Kota Bandung Sebut SLB Wiyata Guna Bukan di Kawasan Cagar Budaya
Kecelakaan Kereta Tabrak 7 Motor di Magetan Tewaskan 4 Orang
Kecelakaan Kereta Tabrak 7 Motor di Magetan Tewaskan 4 Orang
Dedi Mulyadi dipanggil KPK
Gubernur Dedi Mulyadi Sambangi KPK, Ada Apa?
demo akbar ojol
500 Ribu Ojol Demo Akbar Besok, Jakarta Lumpuh Aplikasi Dimatikan!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.