Pembuktian Saka Tatal soal Kasus Vina dengan Sumpah Pocong, Ini Kata MUI

Penulis: Saepul

Saka tatal sumpah pocong
(Tangkap layar kolase/Instagram)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG TEROPONGMEDIA.ID — Mantan terpidana pembunuhan Vina dan Eky Cirebon, Saka Tatal menempuh jalan pembuktian dengan sumpah pocong, yang sarat kontroversial.

Tujuan dari sumpah pocong itu, untuk mencari bukti dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky Cirebon, yang sampai saat ini masih mengambang.

Terkait hal itu, Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Lebak KH Ahmad Hudori menegaskan, bahwa ajaran itu tidak ada di dalam Agama Islam.

BACA JUGA: Sumpah Pocong Saka Tatal, Dampak Mengerikan Dunia-Akhirat!

“Yang ada dalam Islam sumpah biasa saja menggunakan kalimat demi Allah atau billahi maupun tallahi,” ungkap KH Ahmad melansir dari Antara, Minggu (11/8/2024).

Sumpah pocong merupakan bagian dari kearifan pada beberapa daerah Indonesia, untuk mencari keadilan dan kebenaran.

Dalam prosesinya, seseorang akan menggunakan kain kafan dan dimandikan, seperti prosesi membersihkan jenazah umat Islam. Selain itu, akan dibaluri minyak wangi untuk mengingat pada kematian.

Di sisi lain, Pimpinan Padepokan Amparan Jati, Raden Gilap Sugiono, selaku yang memandu sumpah pocong itu, mengungkap efek buruknya.

Menurutnya, siapa saja yang berani berbohong setelah melakukan sumpah ini akan mendapatkan azab yang amat pedih baik di dunia maupun di akhirat. Azab tersebut bahkan bisa berlanjut hingga keturunan orang yang bersumpah.

“Tujuh turunan akan menerima laknat dari Allah SWT jika sumpah itu dilanggar,” ujar Gilap.

Dalam sumpahnya, Saka dengan tegas menyatakan bahwa ia tidak bersalah dan bukanlah pelaku pembunuhan. Ritual sumpah pocong ini dihadiri oleh tim kuasa hukum Saka sertapengurus padepokan.

 

(Saepul/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Ekspor Pasir Laut
MA Putuskan Larang Kegiatan Ekspor Pasir Laut
Pangandaran
Hajat Laut Pangandaran 2025: Perpaduan Sakral Satu Suro dan Jumat Kliwon yang Terjadi 21 Tahun Sekali
Sam_Altman_TechCrunch_SF_2019_Day_2_Oct_3_(cropped)
Sam Altman: Jangan Terlalu Percaya pada ChatGPT, AI Bisa ‘Halu’ dan Menyesatkan
Chery C5
Chery Luncurkan Omoda C5 dan E5, Harga Tak Sampai Rp 400 Juta
PM Israel
CEK FAKTA: PM Israel Netanyahu Umumkan Akan Hancurkan Indonesia Setelah Iran
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang

3

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

4

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

5

Cristiano Ronaldo Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Al Nassr Hingga 2027
Headline
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.