Ribuan Ojol Geruduk Gedung Sate, Tolak Pemberlakuan Tarif Murah

Penulis: distopia

Ribuan Ojol Geruduk Gedung Sate
Ribuan pengemudi Ojol menggeruduk Gedung Sate Kota Bandung pada Selasa 25 Juni 202. (Cesar/Teropongmedia.id)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Ribuan pengemudi ojek online (ojol) menggeruduk Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (25/6/2024). Mereka melakukan unjuk rasa (unras) menolak pemberlakuan tarif murah dari perusahaan ojol.

Koordinator unras, Yulinda Rambing mengatakan, bahwa aksi ini diikuti oleh pengemudi ojol dari lintas komunitas. Setidaknya, ada 3.000 pengemudi ojol roda dua maupun roda empat yang mengkonfirmasi hadir dalam Unras tersebut.

Massa 3000 dari 80 komunitas di kota bandung semua gabung dan beberapa dari daerah,” kata Yulinda di sela-sela Unras di Gedung Sate.

Para pengemudi ojol menilai, perusahaan telah melanggar peraturan pemerintah dengan menerapkan tarif murah terhadap pengemudi ojol.

“Aksi hari ini tuntutannya tolak tarif murah. Intinya poin utamanya itu karena selama ini tarif yang diberlakukan aplikator tidak sesuai dengan peraturan pemerintah,” kata dia

“Makanya kita aksi kesini menuntut pemerintah untuk menegur pihak aplikator, bahasa lembutnya begitu ya agar mereka mau mengikuti peraturan yang sudah dikeluarkan,” tegasnya.

BACA JUGA: Dua SMA Favorit di Bandung Diskualifikasi 31 Calon Peserta Didik

Yulinda menjelaskan, dalam Permenhub 118 Tahun 2018, tarif bawah yang diberlakukan adalah sebesar Rp3.500 untuk kendaraan roda empat. Sedangkan untuk roda dua tarif bawah yang diberlakukan sebesar Rp2.500.

“Aplikator menerapkan harga itu Rp3500, tapi itu belum dipotong, potongan sampai 30 persen makanya yang diterima bersih driver itu 2500 per kilometer ini untuk R4. Kalau R2 itu 2500 yang diterima hanya 1500 per kilometer. Makanya kita mendorong pemerintah agar memanggil pihak aplikator agar mengikuti aturan pemerintah,” pungkasnya.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Nadin Amizah
Nadin Amizah Blak-blakan Kecewa Dilecehkan Fans
Satu Rumah Tertimpa Longsor di Cikidang Lembang
Satu Rumah Tertimpa Longsor di Cikidang Lembang
Jirayut Thailand
Jirayut Blak-Blakan Ungkap Tetap Pilih Jadi Warga Thailand
Pohon Banda Aceh
Pohon Hasan Ulee Lheue di Banda Aceh yang Viral Kini Ditebang Oknum Tak Bertanggung Jawab
nelayan pangandaran lobster tenggelam
Nelayan Pemburu Lobster di Pangandaran Masih Hilang, Tim SAR Perpanjang Operasi
Berita Lainnya

1

Link Live Streaming PSG vs Bayern Munchen Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot

2

Tekan Harga Minyakita, Kemendag Siapkan Pola Distribusi Baru

3

Syarat dan Link Pendaftaran Pendamping Piala Presiden 2025

4

Pemerintah Pusat Bakal Berlakukan LPG Satu Harga Nasional

5

Cegah Banjir, PWI Kabupaten Bandung dan PRIMA Kolaborasi Normalisasi Saluran Air
Headline
Banjir Puncak Bogor - Instagram Info Puncak Bogor 1
Banjir Terjang Kawasan Puncak Bogor, Status Siaga 3 di Bendung Katulampa!
Konferensi Internasional Gau Maraja Maros 2025 - Instagram Kemenbud
Konferensi Internasional Gau Maraja Maros 2025 Bahas Warisan Prasejarah Kelas Dunia
kakek indramayu gugat cucu
Tega! Kakek di Indramayu Gugat Cucunya yang Masih Berumur 12 Tahun, Perkara Sengketa Tanah
Persib Realistis Tatap Piala Presiden 2025, Bojan Hodak: Ini Bukan Waktu Yang Bagus
Persib Realistis Tatap Piala Presiden 2025, Bojan Hodak: Ini Bukan Waktu Yang Bagus

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.