BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pemerintah Kota Cimahi gelar Gerakan Pasar Murah (GPM), pada Sabtu (19/4/2025). GPM ini menjadi ajang promosi produk-produk pangan lokal.
Berkolaborasi dengan Masyarakat Teater Cimahi (Mas Teci), kegitan tersebut digelar di di depan GOR Sangkuriang. Dari total GMP yang direncanakan sepanjang tahun, pelaksanaan GPM Sabtu kemarin merupakan yang ke 8 dari total 30 kali sepanjang tahun.
Tidak hanya menjual bahan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, kegiatan ini juga diramaikan dengan pertunjukan Teater Tuli dan Drama Musikal dari Perhimpunan Disabilitas Kota Cimahi.
Analis Ketahanan Pangan Dispangtan Cimahi, Agus Mamidin Parid, mengungkapkan, semua pedagang yang terlibat merupakan warga Kota Cimahi.
“Tidak ada pedagang dari luar daerah,” ujarnya, dikutip Senin (21/4/2025).
Sebanyak 25 stan berpartisipasi dalam kegiatan ini, menjual berbagai bahan pokok seperti beras, telur, minyak goreng, cabai merah dan keriting, bawang merah, serta produk lainnya.
Selain itu, terdapat pula stan tambahan yang menjual produk herbal, minyak wangi, hingga layanan pemeriksaan kesehatan.
Menurut Agus, harga bahan pokok yang ditawarkan berada di bawah harga pasar karena telah disubsidi oleh Dispangtan.
“Misalnya telur, di pasaran bisa mencapai Rp27.000 per kilogram, di sini hanya Rp25.000. Kami subsidi sebesar Rp2.000 per kilogram, jadi pedagang tetap mendapat untung,” jelasnya.
Baca Juga:
Wamentan Dorong Perpanjangan Operasi Pasar Murah Hingga Setelah Lebaran
Ia berharap program ini dapat membantu masyarakat Cimahi dalam memenuhi kebutuhan pangan dengan harga terjangkau.
“Kami ingin masyarakat bisa mendapatkan bahan pokok murah, dan kolaborasi ini juga diharapkan saling mendukung antar komunitas,” tutup Agus.
(Virdiya/Aak)