BANDUNG,TM.ID: Dalam dunia keuangan yang kian berkembang, banyak layanan dan produk finansial menawarkan bantuan kepada masyarakat.
Mulai dari pinjaman uang di bank seperti KTA hingga layanan paylater yang tengah populer di paltform digital, semuanya dapat memberikan manfaat besar kepada mereka yang membutuhkan dana.
Perbedaan Pinjaman KTA dan Paylater
Bagi mereka yang berminat menggunakan layanan keuangan ini, langkah pertama adalah berhati-hati dalam memilih. Penting untuk memilih produk pinjaman dan layanan yang sesuai dengan kebutuhan individu. Sebelum mengambil keputusan, pemahaman menyeluruh tentang seluk-beluk dan informasi dari layanan yang akan digunakan sangat diperlukan.
BACA JUGA: Pengertian KTA, Mulai dari Jenis Sampai Cara Pengajuan
Sebelum memahami perbedaan antara layanan paylater dan KTA, penting untuk mengetahui konsep dasarnya, sebelum anda menggunakan produk pinjaman diantara keduanya
Melansir beberapa sumber, KTA adalah produk pinjaman dari bank yang tidak memerlukan agunan atau jaminan dalam bentuk aset. Pinjaman ini dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti hobi, renovasi rumah, biaya pendidikan, hingga modal bisnis.
Sementara itu, Paylater adalah sistem pembayaran yang memungkinkan pembelian barang dengan pembayaran dicicil, mirip dengan konsep kartu kredit. Yang menarik, tidak perlu memiliki kartu kredit untuk menggunakan layanan ini. Cukup dengan mengajukan permohonan kepada penyedia layanan pembayaran.
Layanan paylater umumnya memiliki batas kredit lebih rendah dibandingkan KTA. Batas kredit paylater berkisar pada ratusan ribu hingga puluhan juta rupiah, sementara KTA menawarkan batas yang relatif lebih besar, bahkan hingga ratusan juta rupiah.
Tenor Pembayaran
Pada layanan paylater, pembayaran cicilan dilakukan dalam jangka waktu lebih terbatas, biasanya 3 hingga 12 bulan. Sedangkan KTA memungkinkan pembayaran cicilan hingga 36 bulan.
Setelah mengaktifkan layanan paylater, pengguna dapat langsung berbelanja, namun terbatas pada aplikasi yang diajukan. Pembayaran dilakukan dengan mencicil, termasuk bunga dan biaya penanganan. Di sisi lain, KTA mengharuskan pengajuan pinjaman terlebih dahulu, dengan dana pinjaman diberikan setelah disetujui, dan pembayaran dilakukan sesuai dengan jangka waktu dan cicilan yang dipilih.
Paylater menawarkan promo menarik terkait berbelanja, tetapi memiliki dampak konsumtif berlebihan pada masyarakat.
Bunga
Ketika mengajukan pinjaman, bunga menjadi pertimbangan utama. Perbedaan bunga antara paylater dan KTA dapat dijelaskan sebagai berikut.
Bunga paylater berkisar 2% hingga 4% per bulan. Beberapa layanan paylater bahkan menawarkan cicilan tanpa bunga, dengan tarif atau biaya penanganan sebesar 1% dari setiap transaksi.
Bunga KTA lebih rendah, berkisar 0,88% hingga 3,19% per bulan. Selain bunga, KTA biasanya mengenakan biaya administrasi dan denda untuk pembayaran cicilan yang telat.
Memilih antara KTA dan pinjaman paylater merupakan keputusan penting yang memerlukan pemahaman mendalam. Sebelum memutuskan, pertimbangkan batas kredit, tenor pembayaran, dan kebutuhan pribadi.
(Saepul/Usk)