Pemprov DKI Apresiasi Kinerja BUMD Jakarta Capai 78 Persen, Relatif Sehat

Penulis: agus

Pemprov DKI Apresiasi Kinerja BUMD Jakarta
Pj Teguh tinjau program makan bergizi gratis (MBG) di SDIT Al Ihsan, Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Kamis (24/10/2024) (Humas Jakarta)

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Pejabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi mengatakan bahwa kinerja Badan Usaha Miliki Daerah (BUMD) di Jakarta saat ini menunjukkan hasil yang snagat baik, dengan tingkat kesehatan mencapai 78, 37 persen dari total 14 BUMD yang ada.

Teguh menyampaikan bahwa angka ini melihatkan kondisi BUMD yang relatif sehat, dengan rangking yang membedakan antara yang paling sehat dan yang kurang optimal.

“Dari 14 BUMD, sekitar 78.37 persen dalam kondisi sehat. Tentu ini saja ada evaluasi, yang paling sehat dan sebagainya,” kata Teguh kepada wartawan, Rabu ( 19/2/2025).

Teguh menjelaskan, dibandingkan dengan daerah lain, Jakarta menunjukkan pencapaian yang relatif baik dalam pengelolaan BUMD. Namun demikian, Teguh menjelaskan pentingnya untuk mempertahankan dan terus meningkatkan kualitas kinerja BUMD yang ada.

“Harapannya, pada 2025, BUMD di Jakarta tidak hanya mendukung pembangunan, namun berkontribusi pada kegiatan sosial yang lebih luas,” ujarnya.

Dia menambahkan, bahwa kesehatan BUMD sangat penting untuk memastikan keberlanjutan peran BUMD dalam mendukung berbagai program pemerintah daerah.

“Jadi BUMD harus sehat, jangan sampai malaj menjadi beban. Oleh karena itu, saya mengajak para Kepala BUMD dan jajaran direksi untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan perusahaan masing-masing,” bebernya.

BACA JUGA: 

Soal Rangkap Jabatan Dirut BUMD Dumai, CERI Siap Buka Bukti di Forum DPRD Dumai

Direktur BUMDesma Tebas Tersangka Korupsi Rp 694 Juta, Rugikan 23 Desa

Dia juga menegaskan pentingnya keseimbangan dalam pengembangan BUMD. Meskipun pengembangan sangat dibutuhkan, namun harus diperhatikan agar dampaknya tidak justru merugikan di masa depan.

“Jangan sampai terlalu Diaagresif dalam pengembangan, tetapi justru malah anak atau cucu perusahaan yang tidak bisa membantu ke depannya,” tegasnya.

 

(Agus Irawan/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Silat Cimande abah khaer
Misteri Pendekar Silat Cimande: Jejak Abah Khaer yang Tak Terungkap
Desa Sehat Cirebon
Desa Bakung Lor Kabupaten Cirebon Jadi Percontohan Desa Sehat
Bule Eropa belajar silat Cimande
Ketika Belasan Bule Eropa Belajar Jurus Kuno Silat Cimande di Kampung Tarikolot Bogor
Fetty Anggraenidini
Gencar Sosialisasi Perda, Fetty Anggraenidini Ajak Warga Katulampa Kembangkan Ekonomi Kreatif
Jelang LHormati Wacana Penggunaan 11 Pemain Asing di Liga 1 Musim Depan, Persib Siap Menyesuaikan Diriga Persib vs Barito, Polisi Perketat Keamanan
Hormati Wacana Penggunaan 11 Pemain Asing di Liga 1 Musim Depan, Persib Siap Menyesuaikan Diri
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Menkes Sebut Gaji Rp15 Juta Lebih Pintar dan Sehat Dibanding Gaji Rp5 Juta?

3

Strategi Cost Leadership

4

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

5

Longsor Menutup Akses Jalan Sersan Badjuri Cihideung
Headline
Real Madrid
Link Live Streaming Sevilla vs Real Madrid La Liga 2024/25 Selain Yalla Shoot
Tim SAR Gabungan Evakuasi Kecelakaan Kapal Perahu Nelayan Saindung Sabapa 59 Terbalik di Perairan Cikakap
Tim SAR Gabungan Evakuasi Kecelakaan Perahu Nelayan Saindung Sabapa 59 Terbalik di Perairan Cikakap
Arsenal
Link Live Streaming Arsenal vs Newcastle Selain Yalla Shoot
bocah kembar bunuh santri
Gegara Sandal, Bocah Kembar Nekat Bunuh Santri di Lampung

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.