MinyaKita Tak Sesuai Takaran Ditemukan di Pasar Sinpasa Summarecon Bandung

Penulis: Vini

MinyaKita di Summarecon
(Instgaram/kemendag)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — MinyaKita kemasan botol tidak sesuai takan dijual di Pasar Modern Sinpasa Summarecon Bandung. Penemuan kasus MinyaKita ini, saat Disperindag meninjau langsung ke lokasi, pada Selasa (18/3/2025).

Berdasarkan hasil uji tera MinyaKita kemasan di botol tersebut hanya ada 800 mililiter. Kepala Disperindag Jabar, Noneng Komara Nengsih, melakukan uji tera Minyakita tersebut menggunakan alat yang telah disediakan sebelumnya.

“Tertera satu liter di botol, di labelnya satu liter, tapi setelah kita ukur hanya ada 800 mililiter, berarti kurang 200 mililiter, itu jauh di atas toleransinya,” ujar Noneng.

Batas toleransi kekurangan isi kemasan minyak ialah 15 mililiter, baik untuk botol maupun kemasan plastik. Namun, yang ditemukan tersebut angkanya sangat jauh dari yang ditoleransi.

Kemudian, isi kemasan dari Minyakita ini juga tidak sesuai. Sehingga, Noneng meminta agar hal ini segera ditindaklanjuti dengan menarik barang tersebut dari Pasar agar tidak kerugikan para konsumen.

“Tentu saja itu harus diturunkan dari peredaran, diambil dari teman-teman (pedagang) yang di sini,” ucapnya

Sementara, untuk Minyakita kemasan plastik atau pouch yang juga dilakukan uji tera, hasilnya dinyatakan sesuai dengan takaran. Di mana untuk kemasan satu liter, berada di angka 985 mililiter dan masih masuk dalam angka toleransi wajar. Sehingga, diizinkan untuk dijual.

Ia menegaskan, perusahaan yang mengeluarkan Minyakita kemasan botol, tidak sesuai takaran akan didorong untuk segera ditindak secara hukum.

“Berbeda perusahaan ya, antara kemasan pouch sama botol minyak tadi. Nanti ada teman-teman dari Aparat Penegak Hukum (APH) juga (menindak),” kata dia.

Hasil dari temuan ini, kata Noneng, nantinya akan segera dilaporkan ke Satgas Pangan dan Kementerian Perdagangan untuk ditindaklanjuti mengenai Minyakita.

“Tentu saja nanti kita melakukan laporan ke Satgas, serta ke Kemendag terkait temuan tadi,” jelasnya.

Diketahui, peredaran Minyakita tidak sesuai takaran bukan kali pertama ditemukan. Sebelumnya, Direktorat Kriminal Khusus Polda Jabar mengamankan seorang pelaku berinisial K yang melakukan pengurangan takaran Minyakita pada botol kemasan.

BACA JUGA:

Mentan Bongkar 7 Perusahaan Kurangi Takaran Minyakita di Jatim

Disperdagin Cirebon Temukan Selisih Volume Kemasan Migor Minyakita dan Mykita

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Jules Abraham menjelaskan, K dibantu delapan pekerja dengan sengaja memproduksi dan atau mengedarkan minyak goreng sawit merek Minyakita yang tak memenuhi standar nasional Indonesia (SNI) yang diberlakukan secara wajib di bidang industri.

“Tersangka dengan sengaja tak memasang label atau ukuran, berat/isi bersih atau netto untuk penggunaan yang berdasar ketentuan harus dipasang,” ujar Jules dalam konferensin pers, Senin (10/3/3025).

Menurutnya, tersangka dengan sengaja mengemas Minyakita dengan berat bersih 760 ml yang seharusnya 1 liter sesuai Permendag No. 18 tahun 2024 tentang Minyak Goreng Sawit Kemasan dan Tata Kelola Minyak Goreng Rakyat.

(Virdiya/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Rezaldi Hehanussa Antusias Jelang Hadapi Piala Presiden 2025 
Rezaldi Hehanussa Antusias Jelang Hadapi Piala Presiden 2025 
PSIM Jogja akhirnya menunjuk pelatih kepala asal Belanda, Jean-Paul Van Gastel untuk mengarungi Liga 1 musim 2025/2026. Kesamaan visi dan proyeksi jangka panjang jadi alasan PSIM Jogja menunjuk pelatih sarat pengalaman itu. Kehadiran sosok asal Breda ini menjadi gebrakan besar bagi Laskar Mataram, mengingat rekam jejaknya yang mentereng di level Eropa. Van Gastel memiliki karier gemilang sebagai pemain, termasuk meraih gelar Eredivisie bersama Feyenoord dan lima kali membela timnas Belanda. Reputasinya sebagai pelatih terbangun saat menjadi asisten dari nama-nama besar seperti Ronald Koeman dan Giovanni Van Bronckhorst di Feyenoord. Hal inilah yang menjadi pertimbangan Manajer PSIM Jogja, Razzi Taruna memilih Van Gastel untuk melatih Rafinha dan rekan-rekannya. "Dia sempat jadi asistennya Ronald Koeman, Fred Rutten dan Giovanni van Bronckhorst di divisi 1 Belanda," jelas Razzi dalam laman resmi klub. Puncak prestasinya sebagai pelatih kepala adalah saat sukses membawa klub NAC Breda promosi ke Eredivisie, kasta tertinggi Liga Belanda. Setelah itu, ia menangani klub di Liga Super China, Ghuangzhou City, dan terakhir menjabat sebagai asisten pelatih di klub raksasa Turki, Besiktas. Razzi mengakui bahwa proses negosiasi untuk mendatangkan Van Gastel berjalan alot karena level pengalamannya yang tinggi. Namun, faktor penentu di balik kesepakatan ini adalah kepercayaan sang pelatih terhadap visi dan proyek jangka panjang yang ditawarkan oleh Laskar Mataram. "Beliau sangat percaya dengan proyek ini. Ini yang paling penting," ujar Razzi. Untuk musim perdananya di Liga 1, manajemen PSIM menargetkan stabilitas tim sebagai prioritas utama. PSIM Jogja optimistis mampu mencapai target tersebut dan bahkan memberi kejutan di kasta tertinggi sepak bola Indonesia. "Untuk target, pastinya seperti yang selalu kita sampaikan, bahwa untuk musim pertama ini, PSIM mengincar stabilitas. Artinya, kita mau bertahan dengan nyaman, tidak mau setiap minggunya berada di zona degradasi," pungkas Razzi.
Sesuai Visi dan Proyek Jangka Panjang, PSIM Jogja Tunjuk Nakhoda Baru 
Pergi Tinggalkan Persib, Rachmat Irianto Pulang Ke Persebaya 
Pergi Tinggalkan Persib, Rachmat Irianto Pulang Ke Persebaya 
Manchester City
Manchester City Sukses Tekuk Wydad Casablanca 2-0 di Piala Dunia Antarklub 2025
Sanksi penjual miras
Penjual Miras Kian Licin, Satpol PP Cianjur Minta Sanksi Diperberat
Berita Lainnya

1

Fokus yang Hilang: Kesadaran Tak Lagi Menyatu dalam Perspektif Psikologi Kognitif

2

Dosen dan Mahasiswa Fakultas Komunikasi dan Desain UNIBI Bantu Aktivasi Medsos Klinik Permata Jati Garut

3

Roadshow Suar Mahasiswa Awards Sukses Digelar di UIN SGD Bandung

4

Dicap Kota Termacet, Farhan Bakal Temui Pemerintah Pusat, Desak Penyelesaian Proyek Flyover Nurtanio

5

Atasi Pengangguran & Cegah Kemiskinan Baru, BPJS Ketenagakerjaan Bandung Suci Dukung Job Fair Disnaker Bandung 2025
Headline
Dua Korban Tanah Longsor Galian C Argasunya Ditemukan Meninggal Dunia
Dua Korban Tanah Longsor Galian C Argasunya Ditemukan Meninggal Dunia
Real Madrid
Ditahan Imbang Al Hilal 1-1, Real Madrid Gagal Raih Poin Penuh
Timnas Voli Putra Indonesia
Hasil AVC Nations Cup: Timnas Voli Putra Indonesia Menang Dramatis Usai Taklukkan Thailand 3-2
PDIP tulis ulang sejarah
PDIP Bakal Tulis Ulang Sejarah Tandingan Usai Fadli Zon Hapus Perkosaan Massal 1998

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.