Mahasiswa ITS Hadirkan SleepCare, Matras Nonkontak Pantau Sleep Apnea

Editor: Vini

SleepCare ITS
(dok. ITS)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Gangguan tidur serius seperti sleep apnea sering kali tidak terdeteksi karena alat pendeteksi yang tersedia dinilai mahal dan kurang nyaman. Oleh karena itu, tim mahsiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) lakukan inovasi dengan merancang SleepCare, matras pintar nonkontak yang mampu memantau sleep apnea sekaligus kualitas tidur secara efisien.

Sleep apnea terjadi akibat terhalangnya saluran pernapasan, yang dapat berakibat serius karena tubuh kekurangan oksigen. Melalui SleepCare, Mu’afa bersama timnya dari Departemen Teknik Biomedik ITS menawarkan solusi praktis berbasis matras yang nyaman digunakan.

“Pengguna hanya perlu berbaring di atas matras, dan alat akan bekerja otomatis mendeteksi sleep apnea,” ujar salah satu penggagas SleepCare, Mu’afa Ali Syakir , mengutip laman resmi ITS, Kamis (3/1/2024).

Matras ini sudah lengkap dengan sensor nonkontak berbahan nylon silver, yang bersifat konduktif dan mampu menangkap sinyal listrik jantung atau elektrokardiografi (ECG). Sinyal tersebut kemudian diproses melalui sistem instrumentasi ECG dengan algoritma Discrete Wavelet Transform (DWT) untuk mendeteksi pola ketidakteraturan detak jantung, interval waktu denyut, dan frekuensi sinyal.

SleepCare ITS
Contoh tampilan hasil pengolahan sinyal yang dikirimkan matras SleepCare dari berbagai posisi tidur pengguna. (dok. ITS)

Kombinasi Teknologi ECG dan PCG untuk Hasil Akurat

Selain sinyal ECG, SleepCare juga memanfaatkan sinyal suara mekanis jantung (phonocardiography atau PCG) yang direkam melalui sensor piezoelektrik pada matras. Dengan algoritma Shannon Envelope, alat ini mampu mendeteksi first heart sound (S1) dan second heart sound (S2), sehingga menganalisis pola detak jantung serta variabilitasnya secara mendalam.

“Penggabungan dua sinyal ini memberikan hasil yang lebih akurat dalam memantau sleep apnea dan kualitas tidur,” tambah Mu’afa.

Pemrosesan Data dengan Artificial Neural Network (ANN)

Data yang diperoleh dari sensor dianalisis menggunakan model Artificial Neural Network (ANN), yang menghasilkan prediksi secara cepat dan tepat waktu. Hasil analisis tersebut dapat diakses melalui situs web SleepCare, di mana pengguna juga dapat memantau data kualitas tidur mereka.

“Semua informasi bisa diakses dengan mudah melalui platform kami,” ujar Mu’afa.

Sebagai langkah preventif, SleepCare dilengkapi fitur autodialer yang mampu menghubungi kontak darurat jika alat mendeteksi kondisi berbahaya, seperti jeda napas atau ketidakteraturan pola jantung.

“Kami ingin memastikan pengguna mendapatkan bantuan secepat mungkin dalam situasi yang mengancam jiwa,” jelasnya.

BACA JUGA: Bangga! Mahasiswa ITS Ciptakan Alat Pemotong Keripik Berstandar Food Grade

TIM mahasiswa ITS ini berharap dapat mengembangkan SleepCare ini lebih lanjut melalui kerja sama dengan produsen alat kesehatan dan institusi terkait. Upaya tersebut bertujuan untuk melakukan standarisasi dan komersialisasi agar manfaat alat ini dapat dirasakan lebih luas.

 

 

(Virdiya/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
hut bhayangkara 79
Perpanjang SIM Gratis di HUT Bhayangkara ke-79, Jangan Ketinggalan!
toyota supra track edition
Toyota Luncurkan GR Supra 'Track Edition', Apa Kelebihannya?
XIAOMI YU7 (2)
Xiaomi YU7 Tak Butuh Lama Terjual Ratusan Ribu Unit, Semurah Apa?
Malam 1 Suro
Kesurupan Massal Gegerkan Klub Malam di Sawah Besar pada Malam 1 Suro
Ferry Maryadi
Ferry Maryadi Alami Nyeri Punggung Usai Terjatuh di Kamar Mandi
Berita Lainnya

1

PT. Tekindo Energi Patuh dan Taat UU Cipta Kerja

2

212 Produsen Beras Nakal Berhasil Dibongkar Kementan, Kerugian Capai Rp 99 Triliun

3

Remu Suzumori Masuk Daftar 7 Aktris Paling Sukses di Jepang

4

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

5

Tegas! Kemenhut Perketat Pengawasan Prosedur Keselamatan Pendakian Gunung
Headline
PT. Tekindo Energi Patuh dan Taat UU Cipta Kerja
PT. Tekindo Energi Patuh dan Taat UU Cipta Kerja
Hutan Amazon
Netizen Indonesia Serbu Rating Hutan Amazon, Balasan Atas Penurunan Rating Gunung Rinjani?
Tegas! Kemenhut Perketat Pengawasan Prosedur Keselamatan Pendakian Gunung
Tegas! Kemenhut Perketat Pengawasan Prosedur Keselamatan Pendakian Gunung
Persib Bandung Gelar Latihan Perdana di Musim 2025/2026 
Persib Bandung Gelar Latihan Perdana di Musim 2025/2026 

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.