BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Calon kiper Timnas Indonesia, Maarten Paes dikabarkan bersepakat dengan klub Serie A, Empoli melaui kontrak yang diajukan Empoli FC.
Maarten Paes yang merupakan pemain keturunan Indonesia-Belannda tersebut sudah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) secara sah. Paes yang selama ini menjadi kiper andalan klub Dallas FC yang bermain di Liga Sepakbola Utama Amerika.
Merujuk pada informasi yang disampaikan jurnalis Fabrizio Romano, Empoli sudah mengirim proposal resmi kepada klub Dallas FC untuk meminjam Maarten Paes dengan klausul pembelian wajib.
“Empoli telah mengirimkan proposal resmi ke Dallas FC untuk GK Maarten Paes Belanda,” kata Fabrizio Romano melalui akun X-nya, dikutip Sabtu (13/7/2024).
Menurutnya, negosiasi antara Empoli dengan Dallas FC pun terjadi karena klub yang bermarkas di wilayah metropolitan Dallas–Fort Worth ini ingin Maarten Paes pindah secara permanen.
“Negosiasi sedang berlangsung mengenai pinjaman dengan klausul pembelian wajib, karena Dallas FC ingin pindah secara permanen,” katanya.
Hasilnya, lanjut Romano, kesepakatan transfer itupun terjadi antara Empoli dengan Paes.
“Persyaratan pribadi sudah disetujui,” tegas Romano.
BACA JUGA: Maarten Paes, Calon Kiper Timnas Indonesia Setim dengan Messi di MLS All-Stars 2024
Progres Statuta FIFA Maarten Paes untuk Gabung di Timnas Indonesia
Maarten Paes telah resmi diambil sumpah pewarganegaraan Indonesia pada April 2024. Asal-usul darah Indonesia Maarten Paes yakni dari neneknya yang berasal dari Kabupaten Kediri, Jawa Timur.
Namun penjaga gawang bertinggi badan 192cm itu belum bisa membela Timnas Indonesia karena masih terganjal Statuta FIFA terkait Perpindahan Asosiasi.
Tim hukum PSSI hingga saat ini masih berjuang keras untuk sidang sengketa di Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS). Namun persidangan kasus perpindahan federasi dari federasi sepakbola Belanda atau Koninklijke Nederlandse Voetbalbond (KNVB) ke PSSI ini belum masuk daftar sidang CAS.
Kendati demikian, Exco PSSI, Arya Sinulingga menegaskan, tim hukum PSSI tetap berusaha keras dalam mengawal proses perpindahan federasi Maarten Paes.
“Pak Erik (Ketum PSSI) komitnya seperti itu, Maarten Paes sama seperti keinginan Anda yang begitu besar, tujuan kita sama, keinginan kita sama, bahkan harapan-harapan kita sama semua ingin banget, Maarten Paes juga pingin,” ujar ARya Sinulingga dalam kanal YouTube pribadinya.
Menurutnya, sejak awal PSSI sudah mengupayakan agar pemain kelahiran Nijmegen Belanda pada 14 Mei 1998 ini segera bisa memperkuat Timnas Indonesia.
Namun, tegas Arya, pengadilan CAS tidak mungkin diintervensi. Apabila melihat duduk perkara yang menjadi hambatan perpindahan federasi karena pandemi Corona.
Dijelaskan, Maaten Paes sempat bermain untuk Tim U21 Belanda pada masa pendemi. Kemudian ada pertandingan Paes yang mau tidak mau harus ditunda karena pandemi.
Pada saat pertandingan U21 Belanda tersebut bergulir, usia Maarten Paes sudah menginjak 22 tahun. Aturan FIFA mengenai batas usia inilah yang menjadi penghambat bagi Paes karena pemian yang sudah membela timnas suatu negara tidak boleh berpindah lagi federasi.
“Sementara ada aturan dari FIFA yang tidak membolehkan lagi dia pindah-pindah (federasi) karena dianggap sudah mewakili negara tersebut (Belanda),” terang Arya.
Maarten Paes pernah enam kali bermain untuk Timnas Belanda U-21. Penampilan terakhirnya terjadi dalam usia 22 tahun ketika melawan Timnas Belarusia dalam Kualifikasi Euro U-21 2021 pada 15 November 2020.
(Aak)