Luhut: Anggaran MBG Tahun 2026 Capai Rp300 Triliun

Penulis: usamah

Luhut: Anggaran MBG Tahun 2026 Capai Rp300 Triliun
Ilustrasi-Siswa Salah satu SD di Kota Bandung Sedang Melaksanakan Belajar di Dalam Kelas (_usamah kustiawan)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Pemerintah telah mengalokasikan anggaran sekitar Rp300 triliun untuk Program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada tahun 2026 demikian disampaikan Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Luhut Binsar Pandjaitan.

Sementara, pada tahun ini program flagship Kabinet Merah Putih ini dianggarkan senilai Rp171 triliun, dengan target penerima manfaat sebanyak 82,9 juta orang.

“Kita membiayai sekitar Rp161 triliun tahun ini dan mungkin sekitar Rp300 triliun untuk tahun depan. Saya pikir, ini pertama kalinya dalam sejarah Indonesia kita melakukan sesuatu yang membawa atau membangun pusat ekonomi baru di banyak daerah di seluruh negeri,” jelasnya, dalam Internasional Conference on Infrastructure (ICI) 2025 di Jakarta Convention Centre (JCC), Jakarta Pusat, Kamis (12/6/2025).

Baca Juga:

Target 82,9 Juta Penerima, Anggaran MBG Ditambah 100 T

Ratusan Pelajar Bogor Keracunan MBG, Kelalaian SPPG Harus Dimaklumi?

Masih ada Kekurangan

Luhut mengakui, masih banyak kekurangan dalam pelaksanaan program MBG. Namun, di balik itu tercipta mata rantai yang menjadi sumber pertumbuhan ekonomi hingga ke pelosok desa.

“Jadi, kita tidak mau fokuskan pada area saja. Jadi, bisa bayangkan Rp160 triliun, biasanya kita hanya mengucurkan di Jawa saja, tapi sekarang kami menyebar dana ini ke seluruh Indonesia. Tahun depan (anggaran) akan menjadi Rp300 triliun,” imbuh dia.

Anggaran MBG Tahun 2026

Sementara itu, anggaran MBG untuk tahun depan ini jauh lebih besar ketimbang yang tercantum dalam Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) 2026, yakni melalui anggaran yang dialokasikan untuk Badan Gizi Nasional (BGN) senilai Rp217,86 triliun. Anggaran ini mencakup program pemenuhan gizi nasional sebesar Rp210,4 triliun dan dukungan manajemen senilai Rp7,45 triliun.

Dalam Sidang Paripurna Mei lalu, Menteri Keuangan, Sri Mulyani, mengatakan peningkatan anggaran ini dimaksudkan untuk memperluas program MBG di tahun depan.

“Pada tahun 2026, MBG terus diperkuat hingga dapat melayani seluruh 82,9 juta potensi penerimaan manfaat melalui 30 ribu unit satuan pelayanan pemenuhan gizi,” tuturnya, Senin (20/5/2025). (_usamah kustiawan)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Jennifer Coppen
Justin Hubner dan Jennifer Coppen Murka Saat Kamari Disentuh Netizen!
Christin Novalia Simanjuntak
Anggota Komisi V Bersama Christin Gelar Raker Bahas RANPERDA Pelaksanaan APBD
Kadispora Bandung Korupsi
Kejati Tahan Kadispora Kota Bandung, Korupsi Dana Hibah Pramuka Rp6,5 Miliar
Christin Novalia Simanjuntak
Christin Ikut Bahas Ranperda Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan di Depok
MPL
Hasil MPL ID S15: ONIC Taklukkan TLID 3-1, Sang Juara Bertahan Pulang!
Berita Lainnya

1

Fokus yang Hilang: Kesadaran Tak Lagi Menyatu dalam Perspektif Psikologi Kognitif

2

Akhmad Marjuki Lakukan Aksi Nyata di Tengah Bencana Cimanggung

3

Jalan Rusak dan Keadilan Sosial: Ketika Aspal Bicara Tentang Infrastruktur Terabaikan

4

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Hongkong AVC Women’s Nations Cup 2025 Selain Yalla Shoot

5

Pemkot Bandung Evaluasi Program Kang Pisman dan Buruan Sae, Targetkan Kurangi 600 Ton Sampah per Hari
Headline
BSU 2025-4
BSU 2025 Kapan Cair? Ini Bocoran Waktunya!
Dana Hibah Diselewengkan, Empat Orang Ditetapkan Tersangka
Dana Hibah Diselewengkan, Empat Orang Ditetapkan jadi Tersangka
BSU 2025-3
Ini Notifikasi Tanda Mendapatkan BSU 2025
192 Warga Terdampak PergerakanTanah di Pasirmunjul Purwakarta
192 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Pasirmunjul Purwakarta

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.