BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung resmi melepas keberangkatan para calon Jamaah Haji asal Kota Bandung di Masjid Pusdai Jawa Barat, Jalan Diponegoro, Cihaur Geulis, Kecamatan Cibeunying Kaler Kota Bandung, Selasa (23/4/2024).
Bambang menyampaikan tahapan-tahapan pemberangkatan haji, salah satunya yakni manasik haji yang akan dilakukan secara massal.
Adapun total dari calon jamaah Haji di Kota Bandung yang akan berangkat sebanyak 2.517 jamaah.
“Ada sebuah tahapan pemberangkatan haji, manasik massal, total ada 2.517 jamaah haji yang akan diberangkatkan, saat ini saya secara resmi melepas atau memberangkatkan calon jamaah haji secara simbolis,” kata Bambang.
Bambang menjelaskan, pemberangkatan akan dibagi menjadi 4 kloter, satu dari 4 kloter tersebut akan diberangkatkan di embarkasi Kertajati dan embarkasi Indramayu. Kemudian, 3 kloter lainnya diberangkatkan di embarkasi Bekasi dan Soekarno Hatta.
“4 kloter itu akan diberangkatkan nanti di Kertajati, diembarkasi Indramayu 3 kloter diembarkasi Bekasi dan Soekarno Hatta,” ucapnya.
Ia pun berharap tahun depan para calon jamaah Haji di Kota Bandung dapat diembarkasi di Indramayu dengan bandara Kertajati.
“Mudah-mudahan tahun depan semua jamaah Haji atau calon jamaah Haji yang ada di Kota Bandung itu bisa diembarkasi di Indramayu dengan bandara Kertajatinya,” ujarnya.
Tak hanya itu, kata dia, antrian atau waiting list tahun 2024 untuk jamaah Haji di Kota Bandung kurang lebih sekitar 120 jamaah.
BACA JUGA: 7 Wisata Belanja Murah di Kota Bandung, Catat Bun!
“Kalau misalkan ada waiting list cadangan itu untuk Kota Bandung tahun sekarang lebih kurang sekitar 120 lebih tepatnya, ini di prioritaskan untuk Kota Bandung itu sampai dengan 23 tahunan ini cukup lama,” imbuhnya.
Bambang pun berpesan pada para jamaah Haji di Kota Bandung agar tetap menjaga kesehatan dan mengikuti aturan yang sudah ditetapkan.
“Jaga kesehatan kemudian juga bahwa mengikuti aturan yang sudah ada, petugas-petugas Haji banyak karena bukan hanya tujuannya untuk beribadah tetapi juga membawa nama besar Negara kita dna juga Kota Bandung,” ujar Pj Wali Kota Bandung.
(ADV)