JAKARTA,TM.ID: Kontra Madura United dalam laga tandangnya, Persija Jakarta dipastikan tanpa pengawalan kiper utama Andritany Ardhiyasa, buntuk dari sanksi Komdis (Komisi Disiplin) PSSI.
Pelatih Persija, Thomas Doll pun menunjuk Cahya Supriadi, untuk menggantikan Andritany Ardhiyaksa dalam laga pekan ke-8 Liga 1 2023/2024 di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Minggu (13/8/2023), pukul 19.00 WIB.
Cahya Supriadi adalah kiper muda tim Macan Kemayoran yang baru berusia 20 tahun. Cahya lahir di Karawang, Jawa Barat pada 11 Februari 2003.
Cahya pun menyatakan kesiapannya menggantikan posisi Andritany.
“Insya Allah saya siap bermain. Saya ingin gunakan kesempatan ini dengan memberikan yang terbaik untuk tim,” tegas Cahya, dikutip dari laman Persija Jakrta.
BACA JUGA: Berjibaku dengan Waktu, Thomas Doll Berpikir Keras Curi Poin dari Madura
Kiper utama Andritany Ardhiyasa dijatuhi sanksi larangan bermain sebanyak satu kali pertandingan serta denda Rp10 juta oleh Komdis PSSI. Keputusan Komdis PSSI tersebut tertuang dalam SK No.053/L1/SK/KD-PSSI/VIII/2023.
Andritany divonis melakukan gerakan tambahan menendang pemain lawan, dan luput dari perhatian perangkat pertandingan dalam laga Persija vs Borneo FC pada 9 Agustus 2023.
Terkait keputusan Komdis tersebut, Thomas Doll mengaku tidak puas. Kendati demikian, Doll mengaku melihat sisi positif.
Cahya yang baru memiliki satu caps di Liga 1 bakal mendapat kesempatan dan dipercaya kembali untuk bisa mengisi posisi penjaga gawang.
Padahal, tegas Doll, jika dilihat kembali ada beberapa tindakan yang bisa membuat pemain Borneo FC juga mendapat sanksi.
“Ini opini saya, tapi memberi sanksi kepada Andritany sedikit berlebihan,” katanya.
Thomas Doll menegaskan, ia percaya kepada kemampuan Cahya Supriadi yang selama ini selalu berlatih dengan baik dan sudah memiliki banyak pengalaman bersama Timnas muda.
(Aak)