BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung berupaya meningkatkan peningkatan partisipasi pemilih di pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.
Berdasarkan data, tingkat partisipasi pemilih di Kota Bandung pada Pemilu 2024 lalu telah mencapai 90 persen.
“Jadi memang untuk PIlkada 2024 ada penurunan untuk partisipasi pemilih dibandingkan dengan Pemilu kemarin. Tapi tetap kita targetkan partisipasi pemilih ada di angka 84-87 persen dari total DPT,” jelas Kadiv Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Kota Bandung, Fajar Kurniawan, Selasa (10/9/2024).
Selain itu, Fajar mengungkapkan, berbagai upaya untuk mendorong tingkat partisipasi pemilih terus dilakukan oleh KPU Kota Bandung. Salah satunya yakni dengan menggandeng berbagai organisasi dan komunitas untuk mendorong peningkatan partisipasi pemilih pada Pilkada Kota Bandung 2024.
“Kita saat ini juga terus bekerjasama dengan berbagai OKP dan komunitas untuk mendorong tingkat partisipasi pemilih. Saat ini sudah 21 yang menyatakan siap untuk mendukung dari target kita 50. Terus berpogres pastinya,” ucapnya
Berdasarkan data pemilih pada Pemilu 2024, total daftar pemilih tetap (DPT) di Kota Bandung mencapai 1,872,381 juta orang. Terdiri dari 926,295 orang berjenis kelamin laki-laki dan 946,086 orang adalah perempuan.
BACA JUGA: KPU Segera Tindak Lanjuti Pergantian Caleg Terpilih yang Wafat-Mundur
Adapun dari total jumlah DPT di Kota Bandung, kelompok yang mendominasi adalah gen Y (usia 25-39 tahun) mencapai 612.643 orang atau 32,72 persen dari total pemilih.
“Ini juga jadi faktor lain yang bisa mendorong partisipasi pemilih. Jika dilihat sekarang menarik ya, semua calon di Kota Bandung baru nih, dan semua juga pasti akan menawarkan visi-misi yang diharapkan oleh masyarakat kota Bandung,” ujarnya
Tak hanya itu, Fajar pun mengatakan, terkait penetapan DPT untuk Pilkada 2024, pihaknya akan melakukan rapat pleno penetapan DPT pada tanggal 19 September 2024. Jika merujuk pada jadwal KPU Kota Bandung, pada tanggal 22 September akan dilakukan penetapan pasangan calon wali Kota Bandung.
“Jadi kita berharap semua masyarakat bisa turut andil memberikan hak suaranya di Pilkada 2024. Hal itu juga jadi penentu nasib Kota Bandung dalam lima tahun ke depan,” pungkasnya.
(Rizky Iman/Budis)