KPK Dalami Dugaan Aliran Uang ke NasDem, ‘Pajeg’ Syahrul Yasin Limpo Buat Bayar Kredit dan Alphard

Eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo ditetapkan menjadi tersangka oleh KPK. (Foto: Media Sosial)

Bagikan

JAKARTA,TM.ID: Dugaan aliran dan ke Partai NasDem akan diselidiki Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), usai kadernya eks Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo menjadi tersangka dalam kasus dugaan pemerasan dan gratifikasi di Kementerian Pertanian (Kementan).

“Apakah ada aliran dana ke NasDem? Itu nanti masih didalami lagi,” ungkap Wakil Ketua KPK, Johanis Tanak, dikutip dari YouTube KPK RI, Kamis (12/10/2023)

Tanak membeberkan soal konstruksi perkara dugaan kasus pemerasan dan gratifikasi di Kementan. Awalnya Syahrul Yasin Limpo melantik Kasdi Subagyono menjadi Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementan dan Muhammad Hatta jadi Direktur Alat dan Mesin Pertanian.

Lalu Yasin Limpo diduga membuat kebijakan soal adanya setoran dan pungutan dari aparatur sipil negara (ASN) di Kementan. Hal itu dilakukan untuk urusan pribadinya.

BACA JUGA: Kapolrestabes Semarang Jadi Saksi Kunci Dugaan Pemerasan Pimpinan KPK ke Syahrul Yasin Limpo

“SYL kemudian membuat kebijakan personal kaitan pungutan maupun setoran, di antaranya dari ASN internal Kementan untuk memenuhi kebutuhan pribadi termasuk keluarga intinya,” ucap Tanak.

Tanak menjelaskan, Syahrul Yasin Limpo menunjuk Kasdi dan Hatta sebagai orang yang melakukan pemungutan uang terhadap para pejabat eselon I dan II Kementan.

“Dalam bentuk penyerahan tunai, transfer rekening bank, sampai pemberian dalam bentuk barang dan jasa,” begitu kata dia.

Syahrul Yasin Limpo, memlakukan pemungutan itu diambil dari anggaran Kementan yang telah di mark-up dan anggaran dari vendor yang bekerjasama dalam melakukan proyek.

Kemudian Syahrul, Kasdi, dan Hatta memberikan titdah kepada anak buahnya untuk mengumpulkan uang di masing-masing unit di setiap eselon dan Direktorat Jenderal (Dirjen) Kementan. Jumlahnya kata Tanak bervariasi.

“Dengan besaran nilai yang telah ditentukan oleh SYL dari kisaran senilai 4 ribu dolar AS-10 ribu dolar AS,” terangnya.

Tanak kemudian mengatakan, kalau pemungutan uang itu dilakukan secara rutin setiap bulannya oleh Kasdi dan Hatta.

BACA JUGA: KPK Dalami Dugaan Aliran Uang Kasus Korupsi SYL ke Partai

Secara detail dijelaskan, dari hasil pemungutan uang itu Syahrul Yasin Limpo menggunakannya untuk kepentingan pribadi. Dia membayar cicilan kartu kredit sampai membayar cicilan pembelian mobil.

“Penggunaan uang oleh SYL yang diketahui oleh KS dan MH antara lain untuk pembayaran cicilan kartu kredit dan cicilan pembelian mobil Alphard milik SYL,” jelasnya.

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
NASA Sebut Astronot Tak Bisa Pulang
NASA Sebut Astronot Tak Bisa Pulang Gegara Roket Boeing Bermasalah
Prediksi susunan pemain tim 16 besar EURO 2024
Prediksi Susunan Pemain 16 Tim Babak Knockout EURO 2024
Ketum PSSI Erick Thohir, Timnas Indonesia, Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia,
Melihat Austria di EURO 2024, Erick Thohir Pede Meski Timnas Indonesia Berada di Grup Maut
pemasang bendera leher anjing Bandar Judi Online Kamboja
Bandar Judi Online Kamboja Berhasil Ditangkap di Ciamis
Klasemen Grup A Piala AFF U16 2024, Timnas Indonesia U16 lolos semifinal
Klasemen Grup A Piala AFF U16 2024, Timnas U16 Indonesia Lolos Semifinal
Berita Lainnya

1

Fakta Baru Kematian Scott Weiland Diungkap Mantan Istri, Bukan Overdosis!

2

Travis Scott Ditangkap Lantaran Mabuk Berat dan Masuk Tanpa Izin

3

Kalahkan Italia 1-0 Spanyol Lolos Babak Knockout Euro 2024

4

Resesi Seks China Makin Parah, Pemuda Rela Bayar AI Demi Dapat Pasangan

5

Kadis ESDM Malut Ikut Berpartisipasi Penanaman Pohon Bersama di Area Reklamasi PT Tekindo Energi
Headline
MotoGP Belanda
Bagnaia Incar Hattrick di MotoGP Belanda, Pangkas Jarak dengan Jorge Martin
TPA Terkotor
KLHK Rilis Daftar TPA Kota Terkotor di Indonesia
ERU-zDzUUAAk1Qs
Megadeath Rekrut James LoMenzo Kerjakan Album Terbaru
Kilang Minyak Terbesar di Indonesia
Kilang Minyak Terbesar di Indonesia Terbangun di Tahun 2025