‘Kiamat’ Industri Tekstil Indonesia, 11.000 Pekerja Kena PHK!

Penulis: distopia

perusahaan tekstil indonesia
Ilsutrasi. (Freepok)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Sedikitnya enam perusahaan tekstil gulung tikar pasca terbitnya Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2024. Akibatnya, Belasan ribu pekerja terkena PHK massal.

“Perkembangan isu PHK di industri TPT dapat kami sampaikan ini pasca terbitnya Permendag 8 Tahun 2024,” ujar Plt Dirjen Industri Kimia, Farmasi dan Tekstil (IKFT), Reny Yanita di Kementerian Perindustrian, Senin (8/7/2024).

Reny menjelaskan, terdapat 6 perusahaan yang tutup dan berdampak terhadap 11 ribu orang yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).

“Untuk industri besar memang ini ada beberapa PHK yang dilakukan walau kalau dihitung tidak lebih dari 20 ribu ya, 11 ribu lah,” kata Reny.

Daftar 6 perusahaan yang tutup setelah diberlakukannya Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2024 antara lain :

1. PT S Dupantex, Jawa Tengah : PHK 700-an orang

2. PT Alenatex, Jawa Barat : PHK 700-an orang

3. PT Kusumahadi Santosa, Jawa Tengah : PHK 500-an orang

4. PT Kusumaputra Santosa, Jawa Tengah : PHK 400-an orang

5. PT Pamor Spinning Mills, Jawa Tengah : PHK 700-an orang’

6. PT Sai Apparel, Jawa Tengah : PHK 8 ribu-an orang

Ia juga mengatakan, bahwa berdasarkan data Asosiasi IPKB terdapat utilitas IKM (Industri Kecil Menengah) yang turun rata-rata mencapai 70%.

BACA JUGA: Gerai Matahari Makin Langka, Bisnis Ritel di Indonesia Sekarat

Selain itu terdapat pembatalan kontrak oleh pemberi maklon dan market place, karena pemberi maklon dan market place kembali ke produk impor.

Kemudian, hilangnya pasar IKM dan konveksi berimbas ke industri hulunya untuk kain dan juga benang.

“Jadi bisa dibayangkan ketika terjadi PHK besar-besaran kita kehilangan SDM-SDM yang terampil di sektor industri TPT,” ujar Reny.

Reny mengatakan bahwa hal tersebut menjadi catatan karena SDM adalah aset.

“Nah ini juga menjadi PR untuk kita bersama,” ujar Reny.

(Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Berapa besaran BSU pengganti Diskon Tarif Listrik
Berapa Rupiah BSU Pengganti Diskon Listrik? Ini Penjelasan Sri Mulyani
Bruno Fernandes
Ruben Neves Ajak Bruno Fernandes Pertimbangkan Tawaran Al-Hilal
Federico Chiesa
Federico Chiesa Siap Tinggalkan Liverpool, Atletico Madrid Jadi Pilihan
Timnas China
Timnas China Umumkan 25 Pemain untuk Hadapi Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Timnas
Jelang Lawan China dan Jepang, Dua Legenda Timnas Ingatkan Skuad Garuda
Berita Lainnya

1

Aliansi Pedagang Desak Revitalisasi Pasar di Bandung: Pasar Kumuh Harus Segera Dibenahi

2

Polres Garut Tangkap Oknum Guru Ngaji, Diduga Cabuli 10 Anak di Cikajang

3

LPA Jabar Soroti Kebijakan Anak Sekolah Masuk jam 6 Pagi

4

Gunung Tangkuban Parahu Mengalami Peningkatan Aktivitas Gempa Vulkanik

5

Di Balik Keramaian
Headline
update jumlah Korban Longsor Gunung Kuda Cirebon - Instagram BPBD Jabar
Update Jumlah Korban Tewas Longsor Gunung Kuda Cirebon, 4 Masih Hilang
porsche tabrak rush
Laju Kencang Mobil Porsche Tabrak Toyota Rush hingga Terbalik di Tol Surabaya-Gempol
jam malam bandung
Jam Malam di Bandung Berlaku Hari Ini, Satpol PP dan Dishub Diterjunkan!
ukuran rumah bersubsidi diperkecil
Duh, Ukuran Rumah Subsidi Akan Diperkecil?

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.