Jelang Masa Tenang di Maluku Utara, Bawaslu Minta Parpol Tertibkan APK

bawaslu maluku utara
Kordinator Devisi Pencegahan Parmas dan Humas Bawaslu RI, Lolly Suhenty, ditemui wartawan usai apel siaga pengawasan bertempat di Land Mark, Kota Ternate. (Tio/Teropongmedia.id)

Bagikan

TERNATE,TM.ID: Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) meminta partai politik (parpol) peserta pemilu untuk menertibkan Alat Peraga Kampanye (APK) jelang masa tenang di Maluku Utara.

Sebagai informasi, Sabtu (10/2/2023) besok, merupakan hari terakhir kegiatan kampanye bagi peserta pemilu. Selanjutnya, tanggal 11-13 Februari adalah masa tenang menuju pencoblosan.

Kordinator Divisi Pencegahan Parmas dan Humas Bawaslu RI, Lolly Suhenty mengatakan, setelah selesainya masa kampanye, maka selanjutnya proses penertiban APK sudah harus berjalan.

Lolly menyarankan para peserta pemilu terutama partai politik secara mandiri menertibkan APK-nya. Pasalnya, kata dia, jika jajaran pengawas dan pemerintah daerah yang menertibkan, maka APK tersebut sudah tidak bisa digunakan lagi oleh partai.

BACA JUGA: Tahun Ini Dinas PUPR Maluku Utara Fokus Bayar Utang Rp300 Miliar

“Jadi seluruh partai politik peserta pemilu di Maluku Utara agar mari bersama-sama menertibkan APK-nya,” kata Lolly saat ditemui usai apel siaga pengawasan pemilu di Kota Ternate, Maluku Utara, Jumat (9/2/2023).

Ia pun meminta jajaran pengawas pemilu untuk cermat dalam melakukan pengawasan di situasi lingkungan terdekat dan memastikan penertiban AKP agar tidak mengalami kendala.

Lolly juga mengaku, daerah rawan pemilu yang dikeluarkan oleh Bawaslu RI menunjukkan Maluku Utara rawan tinggi. Maka dari itu, ia turun ke Maluku Utara untuk mengecek secara langsung kesiapsiagaan anggota dan jajaran Bawaslu provinsi dan kabupaten/kota.

“Kami memastikan apel siaga ini sampai ke TPS tingkatan yang dekat dengan masyarakat untuk mengawasi masa tenang, pungut hitung dan rekapitulasi suara,” ujarnya.

Apel siaga ini, kata dia, menghadirkan seluruh mitra kerja Bawaslu karena diperlukan kolaborasi lintas kelembagaan untuk sama-sama membuktikan untuk daerah rawan tinggi sudah dilakukan mitigasi lebih awal. Ini dilakukan agar bisa membuat Maluku Utara yang kerawanan tinggi minimal menjadi sedang.

“Strategi yang dilakukan itu caranya berkoordinasi dengan pemerintah daerah, sebab pemerintah punya kewajiban untuk memastikan kelancaran tugas penyelenggaraan pemilu,” pungkasnya.

(Tio/Dist)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
jamie-vardy-leicester-city-celebrates-966857523-4258622712
Usia Hanya Angka, Jamie Vardy Samai Rekor Cristiano Ronaldo
Lionel Messi
Lionel Messi Dikecam Usai Aksi Kontroversial Terhadap Penggemar Meksiko
Selancar di Pantai Indonesia
6 Pantai di Indonesia dengan Ombak Terbaik untuk Selancar
Kelenteng Welahan Jepara
5 Fakta Menarik Kelenteng Welahan di Jepara
Jenis papan selancar
Pemula Wajib Tahu! Ini 5 Jenis Papan Selancar Buat Hobi Surfing

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

P2MI: Penembakan WNI di Malaysia Tindakan Berlebihan

3

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

4

Kesulitan Akses SATUSEHAT Mobile, Cek Aplikasi Versi Terbaru!

5

Agung Yansusan Tegaskan Stop Normalisasi Pakaian Seksi di Tempat Umum
Headline
Radja Nainggolan Kokain
Pemain Keturunan Indonesia Radja Nainggolan Terjerat Kasus Kokain, Diringkus Polisi Belgia!
034383500_1436196449-Emilia_Contessa
Legenda Musik Indonesia Emilia Contessa Meninggal Dunia di Usia 68 Tahun
Aksi Pemain Persib di Fashion Show Rawtype Riot
Aksi Pemain Persib di Fashion Show Rawtype Riot
Peringati Isra Miraj dan Harlah ke 90
Peringati Isra Miraj dan Harlah ke 90, Al Ittihadiyah Bentuk Pemuda Jadi Calon Pemimpin Melalui Pengembangan Masjid di Indonesia

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.