Jelang Masa Tenang, Bawaslu Jabar: Banyak Potensi Pelanggaran

Penulis: Budi

Potensi Pelanggaran
Cegah Kecurangan Pemilu 2024, Bawaslu Luncurkan Aplikasi Siwaskam
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Barat (Jabar), Zacky Muhammad Zamzam menjelaskan, meski tersisa 7 hari lagi menjelang hari-H pencoblosan, tapi kampanye efektif hanya sisa satu hari lagi. Sebab 10 Februari seluruh aktivitas kampanye pemilu harus terhenti karena memasuki masa tenang.

“Bagi Bawaslu sebagai penyelenggara pemilu, masa tenang 11-13 Februari bukan merupakan masa tenang bagi kami. Justru detik-detik jelang pemungutan suara ada berbagi macam potensi pelanggaran yang bisa terjadi. Bisa sifatnya kampanye di masa tenang, money politik, politisasi SARA, info hoaks, atau politisasi birokrasi,” ungkap Zam-zam usai rapat koordinasi se-Jawa Barat  mengenai kesiapan penyelenggara pemilu yang tersisa tujuh hari lagi di Sport Jabar, Rabu (7/2/2024).

Ia mengaku, sampai saat ini Bawaslu Jabar telah menangani 131 laporan maupun temuan Panwaslu terkait pelanggaran pemilu.

Bentuknya berupa pidana pemilu, administrasi, kode etik penyelenggara pemilu, kode etik ASN, dan perundang-undangan lainnya.

Sebagai upaya preventif potensi pelanggaran, Bawaslu Jabar telah melakukan berbagai kegiatan pendidikan politik dan sosialisasi pengawasan berjumlah 10.912 komponen kegiatan.

“Upaya ini sudah sangat maksimal untuk memitigasi potensi pelanggaran di seluruh tahapan pemilu. Kita bisa saling bersinergi agar mampu memitigasi seluruh potensi gangguan yang bisa terjadi di 27 kabupaten kota se-Jabar,” tukasnya.

BACA JUGA:KPU Jabar Targetkan Distribusi Logistik Pemilu Rampung Paling Lambat 12 Februari 

Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat (Jabar), Ummi Wahyuni menyatakan, target distribusi logistik pemilu 2024 ke seluruh tempat pemungutan suara (TPS) se-Jabar paling lambat tanggal 12 Februari 2024.

“KPU Jabar juga telah melaksanakan distribusi logistik yang terdiri dari 183 juta lembar surat suara dan 750.000 kotak suara,” sebut Umi.

Menurut Ummi, pada tahun 2024 ada dua momentum penting pesta demokrasi yakni pemilu serentak dan pilkada serentak yang akan dilaksanakan 27 November mendatang.

“Jabar menjadi provinsi terbesar dengan jumlah DPT sebanyak 35.714.901 pemilih yang tersebar di 140.457 TPS,” ungkapnya.

Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menyampaikan, rapat koordinasi tersebut untuk menyamakan persepsi dan langkah strategis dalam mempersiapkan pemilu di wilayah Jabar. Terutama dalam pengawasan di masa-masa tenang.

“Jumlah TPS Jabar ini terbanyak se-Indonesia. Kita pastikan seluruh masyarakat yang terdaftar dalam daftar pemilih tetap (DPT) bisa menyampaikan hak pilihnya,” ucapnya.

Ia pun mengimbau agar Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) turut terlibat menjaga kelancaran pemilu, mengingat BMKG memperkirakan curah hujan ekstrem akan terjadi hingga Maret.

“BPBD antisipasi potensi bencana agar tidak mengurangi hak pilih masyarakat. Untuk KPU, penghitungan suara harus dilakukan secara transparan,” ujarnya.

 

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Saddil Ramdani Akan Gabung Persib, Bojan Hodak Buka Suara
Usai Liburan, Bojan Hodak Siapkan Denda Jika Berat Badan Pemainnya Bertambah
Farhan Bakal Lanjutkan Program Buruan Sae dan Kang Pisman
Farhan: Konflik Perumda Pasar Harus Diselesaikan Secara Bisnis, Bukan Politik
mmm
Rayakan Ulang Tahun Mewah di favehotel Hyper Square Bandung, Mulai Rp150.000/Pax!
IMG_3585-1
Suasana Asri di Pesawahan Kaki Gunung Malabar.
2025) dini h
Iktikaf di Masjid Istiqlal
Berita Lainnya

1

Aliansi Pedagang Desak Revitalisasi Pasar di Bandung: Pasar Kumuh Harus Segera Dibenahi

2

Polres Garut Tangkap Oknum Guru Ngaji, Diduga Cabuli 10 Anak di Cikajang

3

LPA Jabar Soroti Kebijakan Anak Sekolah Masuk jam 6 Pagi

4

Gunung Tangkuban Parahu Mengalami Peningkatan Aktivitas Gempa Vulkanik

5

Jam Malam di Bandung Berlaku Hari Ini, Satpol PP dan Dishub Diterjunkan!
Headline
gunung tangkuban perahu
Aktivitas Gempa Gunung Tangkuban Perahu Meningkat, Masyarakat Diminta Jangan Panik
Satgas Antipremanisme, Farhan: Cicendo Termasuk Wilayah Beling
Soal Covid-19, Wali Kota Bandung: Sejauh Ini Terkendali
Korupsi Chromebook
Kejagung Periksa 28 Saksi Kasus Korupsi Laptop Chromebook, Penyidikan Berlanjut
harga beras naik
Harga Beras Naik Meski Stok Melimpah, Mentan Akui Ada Permainan

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.