Ini Penyebab Susah BAB yang Harus Diketahui!

susah BAB
(Tokopedia)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Sembelit atau konstipasi dapat menjadi masalah yang mengganggu aktivitas sehari-hari. Gejala sembelit, seperti susah BAB kurang dari 3 kali dalam seminggu, feses keras, dan rasa tersumbat setelah BAB, bisa membuat penderitanya merasa tidak nyaman. Artikel ini akan membahas beberapa penyebab umum susah BAB dan memberikan solusi efektif untuk mengatasinya.

Penyebab Umum Sembelit

Diabetes

Orang yang menderita diabetes sering mengalami susah BAB. Hal ini karena kurangnya aktivitas otot di usus dalam mengeluarkan tinja. Kondisi ini terjadi karena kekurangan air dan elektrolit dalam tubuh. Penderita diabetes disarankan mencari pengobatan khusus sembelit dengan resep dari dokter.

Berpergian

Perubahan lingkungan saat berpergian dapat menyebabkan konstipasi. Kurang minum air, menunda BAB karena kurangnya akses toilet, jetlag, dan perubahan pola makan dapat mengganggu sistem pencernaan.

Pola Makan yang Tidak Sehat

Makanan berperan besar dalam kesehatan pencernaan. Makanan rendah serat seperti susu, daging berlemak, dan makanan tinggi gula dapat menyebabkan atau memperburuk sembelit. Mengonsumsi cukup serat (22-34 gram per hari) dari buah, sayur, dan makanan sehat lainnya sangat penting.

BACA JUGA: Kenali Apa Itu Skizofrenia, Penyebab dan Gejala Awalnya

Stres

Stres, baik karena perubahan rutinitas, lingkungan baru, atau masalah asmara/pekerjaan, dapat menyebabkan konstipasi. Aktivitas positif seperti meditasi, yoga, dan hobi dapat membantu mengurangi stres. Jika stres parah, konsultasikan dengan ahli psikologi.

Obat-obatan

Beberapa obat seperti pereda nyeri, antidepresan, suplemen zat besi, dan obat tekanan darah dapat menyebabkan sembelit. Penderita yang mengalami sembelit akibat obat sebaiknya berkonsultasi dengan dokter.

Solusi Efektif

  • Mengonsumsi makanan tinggi serat, termasuk buah-buahan dan sayuran, dapat membantu melancarkan pencernaan. Seimbangkan juga konsumsi protein hewani dan minumlah cukup cairan untuk mencegah feses keras.
  • Bergerak aktif seperti jalan kaki atau bersepeda dapat merangsang pergerakan usus dan membantu melawan sembelit.
  • Mengelola stres dengan kegiatan positif seperti meditasi dan yoga dapat membantu menjaga kesehatan pencernaan.
  • Jika sembelit berlangsung dalam jangka waktu lama dan menghambat aktivitas, segera periksakan ke dokter untuk pengobatan yang tepat.

 

 

(Kaje/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Serangan Israel di Derdghiya Gereja 300 Tahun Run-Cover
Serangan Israel di Derdghiya: Gereja 300 Tahun Runtuh, 9 Warga Sipil Tewas
Bad Guys Indonesia
Bad Guys Indonesia Segera Rilis Adaptasi Drama Korea Populer Tayang di Vidio!
Mailson Lima Dirumorkan Gabung PSM
Mailson Lima Dirumorkan Gabung PSM Untuk Memuluskan Perekrutan Daffa Salman ke Persib, Begini Respons Bojan Hodak
Nagita Slavina Natal
Nagita Slavina Rayakan Natal 2024 Bersama Teman
Kemlu Pastikan Tidak ada WNI di Pesawat Azerbaijan yang Jatuh
Kemlu Pastikan Tidak ada WNI di Pesawat Azerbaijan yang Jatuh
Berita Lainnya

1

Anggota Komisi 2 DPRD Jabar Imbau Masyarakat Aware Terhadap Konsumsi Makanan dengan Kadar Gula Tinggi

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Aktivitas Kawah Sileri Gunung Dieng Meningkat, Masyarakat dan Wisatawan Tidak Masuki Wilayah Radius 500 Meter

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat
Headline
Skuat Persib Beri Dukungan Moril Untuk Keluarga Mendiang Rafi Ghani
Skuat Persib Beri Dukungan Moril Untuk Keluarga Mendiang Rafi Ghani
Saluran Induk Pipa Air PDAM Bocor
Saluran Induk Pipa Air PDAM Bocor, Ini Kata PDAM
Legislator Minta Perusahaan Penumpah Zat Kimia di Padalarang Diberi Sanksi Berat
Legislator Minta Perusahaan Penumpah Zat Kimia di Padalarang Diberi Sanksi Berat!
Gabriel Martinelli Bisa Jadi Opsi Arsenal Ganti Bukayo Saka
Gabriel Martinelli Bisa Jadi Opsi Arsenal Ganti Bukayo Saka

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.