Ini Penyebab Seseorang Melakukan Self-Harm yang Dialami Ira Nandha

Penulis: Anisa

Ira Nandha
(Clearfork Academy)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Kasus perselingkuhan pilot Elmer Syaherman dengan Bella Damaika baru-baru ini menggemparkan publik. Kisah ini membuka luka emosional dalam pernikahan Elmer dan Ira Nandha. Melalui artikel ini, kita akan membahas lebih dalam mengenai kasus ini, termasuk mengapa Ira Nandha melakukan self-harm sebagai bentuk pelampiasan dari rasa sakitnya.

Pembongkaran Bukti Perselingkuhan di Instagram

Kisah perselingkuhan ini mencuat ketika Ira Nandha, istri Elmer, membagikan bukti perselingkuhan di akun Instagramnya. Ira melampirkan tangkapan layar percakapan mesra antara Elmer dan Bella Damaika. Ira tidak hanya membagikan bukti perselingkuhan, tetapi juga mencurahkan isi hatinya.

Ia mengungkapkan bahwa ini bukan kali pertama suaminya berselingkuh, sudah terjadi sebanyak enam kali selama pernikahan mereka. Pengakuan ini menjadi sorotan karena kejujuran yang menggambarkan penderitaan Ira. Dalam pengakuannya, Ira juga menunjukkan foto lebam-lebam di tangannya.

BACA JUGA: Profil Lengkap Ira Nandha yang Diselingkuhi Suami dengan Seorang Pramugari

Ia mengakui bahwa melakukan self-harm yaitu tindakan menyakiti diri sendiri. Ini menjadi cara untuk melampiaskan rasa sakit yang dirasakannya. Apa sebenarnya self-harm dan apa faktor-faktor penyebabnya?

1. Riwayat Trauma

Melansir  halodoc, orang dengan riwayat trauma psikologis lebih rentan melakukan self-harm. Trauma seperti kehilangan orang tersayang atau menjadi korban kekerasan fisik, emosional, atau seksual dapat menciptakan perasaan hampa dan rendah diri, mendorong seseorang untuk melukai dirinya sendiri.

2. Masalah Sosial

Self-harm sering kali terkait dengan masalah sosial, terutama perundungan atau bullying. Individu yang mengalami tekanan sosial, terutama anak-anak dan remaja, cenderung lebih rentan terhadap perilaku ini.

3. Gangguan Mental

Beberapa kasus self-harm disebabkan oleh masalah kesehatan mental, seperti depresi, gangguan mood, atau gangguan kepribadian ambang. Faktor-faktor lain juga dapat menjadi pemicu, menambah kompleksitas penyebab perilaku ini.

Pengakuan selebgram ini turut melakukan self-harm, menggambarkan betapa pentingnya pemahaman terhadap masalah kesehatan mental dan trauma psikologis.

 

(Kaje/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Akhmad Marjuki
Bukan Gimmick! Ini Kata Akhmad Marjuki Soal Media dan Aspirasi Publik
Gedung Parlemen
CEK FAKTA: Video Gedung Parlemen Israel Roboh!
Menteri Yandri
Menteri Yandri Bongkar Strategi Baru! Pesantren Siap Jadi Motor Pembangunan Desa
CEPA Uni Eropa
Indonesia - Uni Eropa Sepakati CEPA, Buat Tarif Dagang Kedua Pihak 0 Persen
Viral
Viral! Aksi Seniman Cilik Ini Bikin Netizen Tercengang
Berita Lainnya

1

Mahasiswa Ilmu Komunikasi Bhakti Kencana University Sukses Menjadi Tim Organizer dalam Seminar Nasional Literasi: Kolaborasi Proyek UAS yang Berdampak Nyata

2

Link Live Streaming PSG vs Real Madrid Selain Yalla Shoot

3

Mengenal Kekerasan Seksual Digital: Dari Edukasi hingga Healing di “Safe and Grow”

4

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

5

UNIBI Gelar National Awarding Festival Sinemakom Vol.2, Ajang Apresiasi Karya Mahasiswa dan Pelajar
Headline
Operasi Patuh Lodaya 2025 (Instagram Polrestabes Bandung) jpg
8 Target Penilangan Operasi Patuh Lodaya 2025 di Wilayah Bandung
metallica pentagon
Pentagon Pakai Lagu "Enter Sandman" Tanpa Izin, Metallica Geram Minta Takedown!
gempa maluku tenggara
Gempa M 6,9 Guncang Maluku Tenggara, Tidak Berpotensi Tsunami
WNI Kini Dapat Fasilitas Khusus Pengajuan Visa Schengen
Terbaru dari Uni Eropa: WNI Kini Dapat Fasilitas Khusus Pengajuan Visa Schengen

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.