BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, kembali mengalami erupsi pada Jumat (5/9/2025) siang. Letusan disertai guguran lava sejauh 2 kilometer dari kawah Jonggring Saloko.
Berdasarkan laporan Pos Pengamatan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), erupsi terjadi sekitar pukul 10.42 WIB dengan tinggi kolom abu mencapai 700 meter di atas puncak.
“Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 milimeter dan durasi 167 detik,” jelas petugas PVMBG, Mukdas Sofian’
Meski belum ada laporan dampak signifikan, status Gunung Semeru masih berada di Level II (Waspada). PVMBG mengingatkan masyarakat agar tetap waspada dan mematuhi rekomendasi radius aman.
Baca Juga:
Gunung Semeru Erupsi, Gugurkan Lava Pijar Sampai 2 Kilometer
Hati-hati Gunung Semeru Kembali Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik 500 Meter
“Tidak beraktivitas dalam radius 3 kilometer dari kawah puncak Gunung Semeru karena berpotensi bahaya lontaran batu pijar,” ujar Mukdas.
Selain itu, masyarakat juga diminta menjaga jarak aman 8 kilometer dari pusat erupsi, serta menghindari aktivitas di sepanjang aliran sungai lahar dengan jarak minimal 500 meter.
“Masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda awan panas dan aliran lahar hingga 13 kilometer dari puncak,” tegas PVMBG.
(Anisa Kholifatul Jannah)