Goa Safarwadi Pamijahan: Misteri Goa di Tasikmalaya yang Konon Tembus ke Mekkah?

Goa Safarwadi
Viral Goa Safarwadi Pamijahn yang tembus ke Mekah (Instagram/@PelatihT1dur)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Viral di media sosial kabar mengenai Goa Safarwadi (juga terkenal sebagai Goa Pamijahan) di Pamijahan, Tasikmalaya, Jawa Barat, yang konon katanya bisa menjadi jalur alternatif menuju Mekkah.

Kabar ini menarik perhatian banyak orang dan memicu perdebatan. Benarkah klaim tersebut? Mari kita telusuri fakta-fakta di balik misteri Goa Pamijahan.

Sejarah Goa Pamijahan

Goa Pamijahan terletak di kaki Gunung Mujarod, yang dinamai berdasarkan aktivitas Syekh H. Abdul Qadir Djaelani, seorang tokoh agama yang terkenal dengan ketaqwaannya.

Menurut NU Jabar, goa ini merupakan tempat Syekh H. Abdul Qadir Djaelani menerima ijazah ilmu agama dari gurunya, Imam Sanusi.

Goa ini juga sebagai tempat Syekh H. Abdul Qadir Djaelani mendekatkan diri kepada Allah SWT. Legenda menyebutkan penemuan goa ini bermula dari perintah gurunya untuk menanam padi sebagai penanda lokasi.

Syekh H. ‘Abdul Muhyi kemudian berhasil menanam padi di lokasi tersebut, menandai keberadaan Goa Pamijahan.

BACA JUGA : Viral Guru Gandeng Tangan Hadapi Demo Siswa, Ternyata Bukan Suami Istri!

Kepercayaan Masyarakat

Masyarakat sekitar meyakini beberapa hal terkait Goa Pamijahan:

  • Peci Ajaib: Sebuah peci yang tersimpan di dalam goa dapat membawa pengunjung ke tanah suci jika ukuran kepalanya pas dengan peci tersebut.
  • Air Zam-zam Pamijahan: Goa Safarwadi memiliki mata air jernih yang disebut “air zam-zam Pamijahan,” yang membawa keberkahan dan sering dibawa pulang oleh pengunjung.

Fungsi Goa Pamijahan Sepanjang Sejarah

Goa Pamijahan memiliki fungsi yang berbeda di berbagai periode:

  • Masa Syekh H. Abdul Qadir Zaelani & Syekh H. ‘Abdul Muhyi: Tempat pertemuan para wali, dengan lorong-lorong yang konon menghubungkan ke Banten, Cirebon, Surabaya, dan bahkan Mekkah. Goa ini juga berfungsi sebagai tempat ibadah, pendidikan (dengan perpustakaan), dan tempat bersemedi (Tajrid dan Taqarrub).
  • Masa Setelah Syekh H. ‘Abdul Muhyi: Goa Pamijahan berfungsi sebagai tempat mengenang perjuangan para wali dan sebagai tempat mendekatkan diri kepada Allah. Mata air “air zam-zam Pamijahan” tetap menjadi daya tarik utama.

 

(Hafidah Rismayanti/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Wayang Potehi
Kolaborasi Wayang Potehi dan Wayang Golek di Ciamis
Jamur tangkil
6 Warga Cianjur Keracunan Jamu Tangkil, Ketahui Jamur yang Aman Dikonsumsi!
Nvidia
Konektor Daya RTX 5090 Meleleh: Masalah Lama Nvidia Kembali Terulang?
Wisata Valentine di Bogor
5 Rekomendasi Tempat Wisata untuk Rayakan Valentine di Bogor
Apartemen kepiting soka
ITS Hadirkan Apartemen Kepiting Soka, Inovasi untuk Bantu Nelayan
Berita Lainnya

1

Link Live Streaming Real Madrid vs Manchester City Selain Yalla Shoot

2

Tanah AJB di Pulogebang Digusur PN Jaktim, Diprotes Warga!

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

GMG Ungkap Peran Sektor Pertambangan dalam Mendorong Perekonomian Nasional
Headline
Raja Kecil Prabowo
Prabowo Geram dengan Ulah Para 'Raja Kecil' Penjegal Efisiensi Anggaran, PDIP Bereaksi!
Daftar Negara putaran final, Timnas Indonesia U20 Piala Asia U20 2025
Piala Asia U20 2025: Tahu Cara Main Iran Agreasif, Ini Siasat Timnas U20 Indonesia
DPR Mafia Tanah
Kejamnya Oknum BPN, Komisi II DPR Kuliti 4 Kantor Pertanahan Soal Mafia Tanah
Farhan Optimis Persib Bandung Bakal Kembali Gelar Juara
Farhan Optimis Persib Bandung Bakal Kembali Gelar Juara Liga 1 Musim Ini

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.