BANDUNG,TM.ID: Anggota Partai Republik, Matt Gaetz mengungkap eksistensi UFO, seusai agenda rapat pendapat di parlemen Amerika Serikat. Gaetz mengaku melihat sendiri UAP (unidentified aerial phenomena), sebutan lain untuk UFO, yang sukar dipercaya buatan manusia.
Gaetz kepada Panel mengatakan, melihat gambar UAP dan berbincang dengan pilot yang mengambil gambar tersebut, ketika dirinya mengunjungi Pangkalan Angkatan Udara Eglin di Florida.
“Mereka melihat urutan empat pesawat, dalam formasi berbentuk berlian yang jelas, yang ada di radar yang saya sendiri telah amati,” katanya melansir Daily Mail.
“Salah satu pilot pergi memeriksa formasi berlian itu dan melihat benda besar, mengambang, yang hanya bisa saya gambarkan sebagai sebuah orb. Sekali lagi, seperti yang saya katakan, itu bukan kemampuan manusia yang saya tahu,” katanya menambahkan.
Mantan intelejen David Grusch sebagai saksi utama yang menyebut Amerika Serikat (AS) menyimpan pesawat UFO. Mantan pilot Ryan Graves, dan mantan komandan pilot Angkatan Laut David Fravor, yang menyaksikan UFO tahun 2004. Akan tetapi, Gaetz punya cerita tersendiri.
BACA JUGA: Ayah Laura Anna Meninggal Akibat Kanker Laring
“Foto yang saya lihat itu adalah sesuatu yang tidak bisa saya kaitkan dengan kemampuan manusia, baik dari Amerika Serikat atau musuh-musuh kita,” jelasnya.
Menurut Gaetz pilot yang terlibat dalam insiden tersebut berhadapan dengan UAP dengan formasi berlian di atas teluk Meksiko. Semakin didekati oleh pilot pada formasi tersebur, terdapat semacam bola yang mengambang di tengah.
“Ketika dia mendekat, dia bilang radarnya mati dan dia harus mengambil gambar ini dari salah satu lensa secara manual,” kata
Ia menyatakan, pilot yang pengalaman melihat UAP fenomena tersebut mengatakan, hal terbaik adalah melupakannya demi kerbelangsungan karir mereka.
Pernyataan Gaetz makin menguatkan dugaan Grusch pada pemerintahan AS yang telah membunuh banyak orang sebagai bagian konspirasi mereka untuk menyembunyikan UFO
Grusch mengklaim dari pejabat intelijen yang kredibel bahwa pemerintah AS telah menemukan pesawat yang diyakini bukan buatan manusia dengan pilot bukan biologis dari manusia.
(Saepul/Usamah)